Ragam Investasi Jangka Pendek yang Cocok untuk Pemula

Investasi jangka pendek adalah investasi yang dilakukan dalam waktu singkat atau hanya berkisar satu tahun.
Investasi Tanaman (Foto: Tagar/Freepik)

Jakarta - Saat memulai investasi pasti kamu tidak asing dengan istilah investasi jangka pendek dan panjang. Investasi jangka panjang merupakan investasi dimana keuntungannya dapat dinikmati setelah menunggu lebih dari satu tahun. 

Sedangkan investasi jangka pendek memakan waktu lebih singkat untuk mendapatkan keuntungan biasanya terdiri dari instrumen pasar uang. Investasi seperti inilah yang cocok bagi investor pemula.

Mengutip IDX Channel, investasi jangka pendek adalah investasi yang dilakukan dalam waktu singkat atau hanya berkisar satu tahun. Investasi ini juga cukup kecil dan biasanya memiliki nilai yang kenaikannya konsisten, tetapi tidak terlalu besar jumlahnya. Dana yang diinvestasikan umumnya dikelola pada hal-hal yang mudah diperjualbelikan atau dicairkan.

Oleh karena itu, jenis investasi tersebut memiliki risiko lebih rendah dibandingkan dengan investasi jangka panjang, tetapi tetap menghasilkan keuntungan yang tak kalah besar dari investasi lainnya. 

Pada dasarnya, ada beberapa jenis investasi jangka pendek. Jenis-jenisnya mencakup instrumen pasar uang, semisal deposito, surat utang negara, Fintech Peer to Peer (P2P) Lending, dan saham. Yuk simak penjelasan berikut .


Deposito

Ketentuan mengenai deposito sendiri sebenarnya diatur dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan. Merujuk pada pasal 1 undang-undang tersebut, deposito adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan bank. Adapun sertifikat deposito adalah simpanan dalam bentuk deposito yang sertifikat bukti penyimpanannya dapat dipindahtangankan.

Deposito termasuk kategori investasi jangka pendek karena nasabah dapat menyetorkan dan mencairkan sejumlah dana dalam jangka waktu singkat. Periode deposito mulai dari satu bulan, tiga bulan, enam bulan, 12 bulan, sampai dua tahun.

Dana deposito hanya dapat ditarik pada tanggal jatuh tempo. Jadi, kamu tidak bisa menariknya sesuka hati. Tingkat keamanan deposito juga terjamin, karena diawasi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dengan jaminan simpanan sampai Rp2 miliar. Suku bunga dari produk deposito lumayan tinggi. Jadi, produk ini menjadi pilihan investasi jangka pendek yang menguntungkan.


Surat utang negara (SUN)

Surat Utang Negara (SUN) merupakan surat pernyataan hutang yang diterbitkan oleh negara untuk investor dana. Produk investasi ini cukup menguntungkan dan aman, pasalnya negara menjamin pembayaran modal dan bunga dalam jangka waktu tertentu. Karenanya tingkat risiko investasi jenis ini sangat kecil. Modal yang disetorkan pun tidak harus banyak. Kamu bisa mulai berinvestasi mulai dari Rp1 juta.

Cara kerja surat utang negara ialah negara mengeluarkan surat untuk investor. Kemudian, investor sebagai piutang menanamkan sejumlah dana pada negara agar dana tersebut dikelola oleh negara untuk pembangunan dan kebutuhan negara. Hasil keuntungan dari pengelolaan modal akan dibayarkan oleh negara kepada investor dalam bentuk bunga. Beberapa produk lain dari surat utang negara yaitu sukuk dan obligasi.


Reksa dana

Reksa dana merupakan salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Produk investasi ini dirancang sebagai sarana untuk menghimpun dana dari masyarakat yang memiliki modal dan mempunyai keinginan untuk melakukan investasi, tetapi hanya memiliki waktu dan pengetahuan yang terbatas. Selain itu, diharapkan reksa dana dapat meningkatkan peran pemodal lokal untuk berinvestasi di pasar modal Indonesia.

Umumnya, reksa dana diartikan sebagai wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer Investasi.

Berdasarkan UUPM pasal 1 ayat 27, reksa dana didefinisikan sebagai wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.

Ada tiga hal yang terkait dari definisi tersebut. Pertama, adanya dana dari masyarakat pemodal. Kedua, dana tersebut diinvestasikan dalam portofolio efek. Ketiga, dana tersebut dikelola oleh manajer investasi. Dengan demikian, dana yang ada dalam reksa dana merupakan dana bersama para pemodal, sedangkan manajer investasi adalah pihak yang dipercaya untuk mengelola dana tersebut.

Nah itu dia 3 ragam investasi jangka pendek yang cocok bagi pemula. Saat mulai memasuki dunia investasi, tentu kamu tidak sabar mendapatkan keuntungan dari dana yang kamu tanam dalam waktu singkat. Oleh karena itu, investasi jangka pendek sangat cocok bagi pemula serta mudah dipelajari.[]


(Fiona Renatami)

Baca Juga:

Berita terkait
Perhatikan Hal Ini Sebelum Investasi Deposito
Untuk membuka produk deposito sangat mudah, hampir setiap bang punya produk deposito, baik deposito valas, atau deposito Rupiah.
5 Tips Memilih Investasi Deposito yang Aman dan Menguntungkan
Dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya, deposito termasuk ke dalam golongan investasi yang minim risiko.
Deposito Vs Reksa Dana, Untung Mana?
Oleh sebab itu perlulah mengetahui perbedaanya terlebih dahulu dan tingkat risikonya. Berikut adalah penjelasan lebih lengkapnya.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi