Profil Delphine Arnault, CEO Baru Dior yang Anak Konglomerat Prancis

Delphine Arnault ditunjuk sebagai CEO Christian Dior atau Dior yang baru, inilah profil mengenai dirinya yang tak banyak diketahui orang.
Profil Delphine Arnault, CEO Baru Dior yang Anak Konglomerat Prancis. (Foto: Tagar.id/The New York Times)

TAGAR.id, Jakarta – Pemilik Louis Vuitton Moët Hennessy (LVMH), Bernard Arnault, telah menunjuk anak tertuanya, Delphine Arnault, sebagai CEO Christian Dior atau Dior, perusahaan barang mewah asal Prancis yang juga dinaungi LVMH.

Melansir South China Morning Post, Senin, 23 Januari 2023, kabar penunjukan Delphine Arnault sebagai CEO Dior ini telah diumumkan pada 11 Januari lalu.

“Di bawah kepemimpinannya (Delphine Arnault), permintaan terhadap produk Louis Vuitton meningkat secara signifikan, memungkinkan merek tersebut mencetak rekor penjualan baru secara teratur,” kata Bernard dalam keterangannya.

“Wawasannya yang tajam dan pengalamannya yang tak tertandingi akan menjadi aset yang menentukan dalam mendorong perkembangan berkelanjutan Christian Dior,” sambungnya.

Lantas, siapakah sosok dari Delphine Arnault yang sebenarnya.

Delphine Arnault lahir pada 4 April 1975 di Neuilly-sur-Seine, kota di Prancis dekat Paris.

Dia lahir dari pasangan Bernard Arnault dan istri pertamanya, Anne Dewavrin.

Mengutip Insider, Delphine memiliki empat adik laki-laki yang juga menjadi pewaris LVMH. Mereka adalah Antoine Arnault, Alexandre Arnault, Frédéric Arnault, dan Jean Arnault.

Anak sulung Arnault yang saat ini berusia 47 tahun itu telah menjadi pewaris kerajaan barang mewah dengan kekayaan senilai USD 184,7 miliar.

Dalam kisah hidupnya, Delphine dulu bersekolah di salah satu sekolah dasar yang ada di Paris sehingga fasih berbahasa Inggris.

Setelah lulus dari London School of Economics pada tahun 1997, ia bekerja sebagai konsultan di McKinsey, perusahaan konsultan strategi internasional.

Usai dua tahun bekerja sebagai konsultan, Delphine pun pindah ke perusahaan desainer John Galliano pada 2000. Kala itu, Delphine membantu perusahaan tersebut untuk berkembang.

Ini menjadi pengalaman pertama Delphine terjun langsung di industri fashion. Saat itu, Galliano juga menjabat sebagai creative director di Dior.

Kemudian, pada 2001, ia bergabung dalam Executive Committee of Christian Dior Couture, di mana ia menjabat sebagai deputy managing director hingga Agustus 2013.

Selanjutnya, pada September 2013, dia berhasil menduduki posisi Executive Vice President di Louis Vuitton yang bertanggung jawab untuk mengawasi semua aktivitas terkait produk Louis Vuitton.

Di tahun 2005, Delphine Arnault menikah dengan pewaris bisnis wine asal Italia, Alessandro Vallarino Gancia. Akan tetapi, hubungan tersebut tidak bertahan karena pasangan itu memutuskan bercerai pada 2010.

Dia kemudian memulai hubungan dengan miliarder yang bisnisnya bergerak di bidang telekomunikasi Prancis, Xavier Niel pada 2010. Pernikahan Delphine dan Niel bertahan sampai sekarang. Pasangan ini pun telah dikaruniai dua orang anak. []

Berita terkait
Kisah Sukses Zhang Hongchao, Pemilik Mixue yang Kini Cabangnya Menjamur di Indonesia
Pengusaha China bernama Zhang Hongchao adalah sosok di balik kesuksesan Mixue yang kini gerainya tengah menjamur di Indonesia.
Profil Wanita Terkaya Pemilik Walmart Alice Walton
Pemilik Walmart, Alice Walton menjadi wanita terkaya dunia.
CEO Dior Siap Rekrut Jisoo BLACKPINK Jika Dipecat
Hal tersebut pun menunjukkan bahwasanya CEO Dior sangat menyukai Jisoo sebagai Brand Ambassador.
0
Profil Delphine Arnault, CEO Baru Dior yang Anak Konglomerat Prancis
Delphine Arnault ditunjuk sebagai CEO Christian Dior atau Dior yang baru, inilah profil mengenai dirinya yang tak banyak diketahui orang.