Prancis Vs Kroasia, Ulangan Skor Final Piala Dunia

Prancis yang kehilangan Kylian Mbappe karena Covid-19 mengalahkan Kroasia di UEFA Nations League. Laga itu ulangan final PD 2018 dengan skor sama.
Prancis menaklukkan Kroasia 4-2 di pertandingan Liga A Grup 3 UEFA Nations League di Stade de France, Rabu, 9 September 2020 dini hari WIB. Tampak pemain Prancis merayakan gol di laga tersebut. (Foto: Twitter/EURO 2020)

Jakarta - Prancis meraih kemenangan ke-2 di UEFA Nations League. Tanpa Prancis yang kehilangan Kylian Mbappe karena terinfeksi Covid-19 sukses menaklukkan Kroasia 4-2 di pertandingan Liga A Grup 3 di Stade de France, Rabu, 9 September 2020 dini hari WIB. Laga itu merupakan ulangan final Piala Dunia 2018. Menariknya, skor yang tercipta pun sama. 

Prancis tetap maksimal dalam duel di kandang sendiri. Tanpa Mbappe, serangan Les Bleus bertumpu pada Antoine Griezmann dengan duet di lini depan Wissam Ben Yedder dan Anthony Martial. 

Meski sempat tertinggal lebih dulu, namun Prancis mampu membalikkan keadaan dan bahkan mencetak 4 gol untuk memenangkan pertandingan. Hanya, Prancis masih tertahan di peringkat 2 Grup 3. Posisi puncak klasemen dikuasai Portugal yang menang 2-0 atas Swedia. Ke-2 tim sama-sama mengantongi poin 6. Namun Prancis kalah selisih gol.

Di luar 30 menit pertama, kami bermain lebih baik. Kami mampu mendominasi secara fisik meski tidak secara teknik

Bagi Kroasia, hasil itu menjadikan mereka selalu gagal menang di 7 laga terakhir melawan Prancis. Bahkan 5 di antaranya berakhir dengan kekalahan. Mereka pun menduduki dasar klasemen karena selalu menelan kekalahan pada 2 laga di Nations League. 

Menanggap kemenangan timnya, pelatih Didier Deschamps menuturkan bila Prancis berhasil menguasai permainan kecuali pada 30 menit awal di babak pertama. Namun dia mengakui bila tim unggul secara fisik dan bukan teknik. 

"Di luar 30 menit pertama, kami bermain lebih baik. Kami mampu mendominasi secara fisik meski tidak secara teknik," kata Deschamps seperti dikutip laman UEFA. 

Menurut Deschamps dirinya melakukan banyak perubahan pada komposisi pemain di laga pertama dan kedua. Bahkan dia menurunkan Eduardo Camavinga yang melakukan debut pada usia 17. Gelandang Rennes ini pun memecahkan rekor sebagai debutan termuda di tim Prancis sejak 1914.  

"Saya melakukan perubahan pada 7 pemain di antara laga pertama dan ke-2. Ini membuat kami mengalami kesulitan. Sistem yang diterapkan perlu diulangi lagi di pertandingan lain agar bisa menyatukan pemain," ucap Deschamps. 

Sementara, pelatih Kroasia Zlatko Dalic mengakui tim kehilangan fokus yang membuat lawan bisa mengejar ketinggalan dan bahkan membalikkan keadaan. Di babak ke-2, mereka berhasil bangkit tetapi kemudian kembali lengah sehingga Prancis mampu mencetak 2 gol. 

"Kami bermain ekselen selama 43 menit pertama. Kami mendapat peluang mencetak gol ke-2. Namun kami justru kehilangan konsentrasi yang mengakibatkan kebobolan 2 gol," kata Dalic.

"Di babak ke-2, kami kembali mengawali dengan baik dan bahkan menyamakan kedudukan. Namun kami justru kebobolan 2 gol yang menentukan," ucap dia. 

Kroasia Awali Laga dengan Baik

Kroasia memang mengawali laga dengan baik. Mereka unggul lebih dulu saat mantan bek Liverpool Dejan Lovren berhasil memanfaatkan situasi kemelut saat terjadi sepak pojok. Tendangan kerasnya gagal diantisipasi kiper Hugo Lloris. Gol Lovren tercipta di menit 18. 

Prancis berusaha keras untuk menyamakan kedudukan. Usaha mereka tak sia-sia karena langsung mencetak 2 gol menjelang akhir babak pertama. 

Prancis vs KroasiaStriker Prancis Antoine Griezmann (kanan) dibayangi pemain Kroasia di pertandingan Liga A Grup 3 UEFA Nations League di Stade de France, Rabu, 9 September 2020 dini hari WIB. Prancis menang 4-2 di laga itu. (Foto: Twitter/EURO 2020)

Diawali gol Griezmann yang menyambut umpan matang dari Martial di menit 44. Hanya berselang beberapa menit atau saat injury time, Prancis membalikkan keadaan akibat gol bunuh diri kiper Dominik Livakovic. 

Ini berawal dari tendangan Martial yang membentur tiang gawang tetapi bola kemudian mengenai badan Livakovic sehingga meluncur ke gawang sendiri. Skor pun berubah 2-1 dan bertahan sampai akhir babak pertama.

Kroasia mampu bangkit di babak ke-2. Hasilnya, mereka tak butuh waktu lama untuk menyamakan kedudukan. Gol Kroasia dihasilkan Josip Brekalo setelah mengecoh Ferland Medy dan menaklukkan Lloris menit 56. 

Namun skor 2-2 tak bertahan lama. Prancis kembali unggul setelah sundulan Dayot Upamecano membobol gawang Kroasia di menit 66. 

Tuan rumah memantapkan keunggulannya saat mendapat hadiah penalti menyusul pelanggaran yang dilakukan Marcelo Brozovic. Tangan gelandang Inter Milan ini dinilai menyentuh bola di dalam area terlarang sehingga wasit menunjuk titik putih. 

Eksekusi penalti dituntaskan dengan baik oleh striker Olivier Giroud yang mengecoh kiper di menit 78. Skor berubah menjadi 4-2 dan bertahan sampai akhir pertandingan. []

Berita terkait
Positif Covid-19, Mbappe Absen Perkuat Prancis
Bintang Paris Saint-Germain Kylian Mbappe positif Covid-19. Mbappe pun harus menjalani karantina dan absen memperkuat Prancis melawan Kroasia.
Portugal Vs Kroasia, Menang Besar Tanpa Ronaldo
Portugal menunjukkan performa terbaik saat menang besar atas Kroasia di UEFA Nations League. Kemenangan diraih meski tidak diperkuat Ronaldo.
Gara-gara Tersengat Lebah, Portugal Tanpa Ronaldo
Kapten tim nasional Portugal Cristiano Ronaldo terpaksa absen saat melawan Kroasia, dini hari nanti. Ronaldo absen karena kakinya tersengat lebah.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.