Ponsel Keenam Nova 5 Series, Huawei Nova 5z

Huawei mengumumkan ponsel pintar keenam dalam rangkaian Huawei Nova 5 Series. Ponsel terbaru ini diberi nama Nova 5z.
Huawei Nova 5z. (Foto: Instagram @tech.show1)

Jakarta - Huawei mengumumkan ponsel pintar keenam dalam rangkaian Huawei Nova 5 Series. Ponsel terbaru ini diberi nama Nova 5z.

Huawei memperlihatkan gambar smartphone itu di jejaring sosial Cina Weibo untuk mengungkapkan desain ponsel dan beberapa spesifikasi.

Seperti yang dilihat, Huawei Nova 5z terlihat mirip dengan Nova 5i Pro. Di bagian depan, layar ditandai dengan lubang punch tempat kamera dan di bagian belakang ada pemindai sidik jari di bawah quad kamera quad yang ditempatkan di tengah dalam formasi persegi.

Huawei Nova 5zHuawei Nova 5z. (Foto: Instagram @leaksgadgets)

Gambar menunjukkan bahwa pengaturan kamera ini adalah kombinasi modul utama 48MP, 8MP ultrawide, 2MP makro, dan sensor kedalaman 2MP. 

Untuk foto selfie dan panggilan video, kita akan mendapatkan kamera 32MP di bagian depan, dan ponsel ini akan ditenagai oleh Kirin 810 SoC.

Nova 5i Pro hadir dengan chipset dan kamera yang sama dengan Nova 5z. Jadi masih harus dilihat bagaimana Huawei akan membedakan kedua perangkat tersebut.

Huawei Nova 5zHuawei Nova 5z. (Foto: Instagram @huaweiailesitr)


Huawei Nova 5zHuawei Nova 5z. (Foto: Instagram @techwarranty)


(Revy Putra Andaryanto)

Berita terkait
Ponsel Pintar Huawei Nova 5T Segudang Fitur Premium
Huawei Nova 5T mengandalkan empat kamera belakang dengan kamera utama 48MP bersensor Sony.
Tampil Keren dengan Jam Tangan Pintar Huawei Watch GT 2
Huawei baru saja merilis perangkat pintar terbarunya di Indonesia berupa jam tangan pintar Huawei Watch GT 2 edisi sport dan classic.
Foto: Tampil Maskulin, Huawei Watch GT 2 Resmi Dirilis
Tampil Maskulin, jam tangan pintar ini dibekali layar OLED 1,39 inci, dengan daya tahan baterai hingga 14 hari satu kali charger.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.