Medan - Polisi antinarkoba di Kota Medan, Sumatera Utara, melakukan serangkaian penangkapan terhadap empat kurir narkoba jenis sabu di tiga tempat berbeda. Tak kurang 1, 6 kilogram sabu digagalkan beredar.
Penangkapan pertama dilakukan pada Kamis, 18 juni 2020. Kurir berinisial SME diciduk dari Jalan Pancasila, Desa Bandar Klipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang.
Dari SME polisi mengamankan 300 gram sabu yang semula akan diberikan kepada seseorang, yang kini masih diburu polisi.
Penangkapan kedua berlangsung pada Kamis, 25 Juni 2020 di Jalan Karya Ujung, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deli Serdang, seorang kurir sabu berinisial SU.
Dari kaki tangan bandar sabu ini diamankan barang bukti sebanyak 300 gram. Polisi kini tengah mengejar bandar atau pemasok sabu itu.
Empat orang yang kami amankan berbeda pemasoknya
Terakhir pada Minggu, 12 Juli 2020, kembali polisi antinarkoba Polrestabes Medan meringkus dua pengedar atau kurir sabu, bernisial RD dan AH. Dari dua sekawan ini, polisi menyita sabu seberat 1 kilogram yang dimasukkan dalam bungkusan teh China.
Terhadap RD polisi terpaksa melakukan penembakan di bagian kaki sebelah kiri karena berusaha kabur saat ditangkap.
Wakil Kepala Polrestabes Medan, Ajun Komisaris Besar Polisi, Irsan Sinuhaji mengiyakan aksi penangkapan yang dilakukan anak buahnya terhadap empat orang pengedar sabu di tiga tempat berbeda.
"Mereka berempat merupakan kurir dan pemasoknya sedang kami buru," kata dia, Selasa, 14 Juli 2020.
Untuk penembakan terhadap seorang tersangka, dia juga mengamini hal itu.
"RD ditembak karena melarikan diri. Kasus ini terus kami kembangkan. Empat orang yang kami amankan berbeda pemasoknya. Kami dari Polrestabes Medan akan menindak tegas pelaku penyalahgunaan narkoba," terangnya.[]
