Polda DIY: 48 Kasus Kecelakaan Sepeda, 4 Meninggal

Polda DIY menyebut selama Maret-Mei 2020 terjadi 48 kecelakaan yang melibatkan sepeda ontel. Dari jumlah itu, 4 meninggal.
Sepeda yang dikenadari korban yang ditabrak mobil di Ring Road Timur, Bantul, Yogyakarta. (Foto: Twitter)

Yogyakarta - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Komisaris Besar Polisi I Made Agus Prasatya mencatat ada 48 kasus kecelakaan yang melibatkan pesepeda atau goweser yang terjadi di DIY. Angka tersebut tercatat pada kurun waktu Maret sampai Mei 2020.

Dari jumlah tersebut ada empat orang meninggal dunia. Penyebabnya beragam faktor. "Faktor penyebab goweser kecelakaan beragam, seperti tidak mematuhi aturan seperti melanggar lampu merah," katanya di Yogyakarta, Jumat, 26 Juni 2020.

Menurut I Made, sebagian besar kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pesepeda terjadi di jalan umum atau jalur utama. "Bisa juga karena pengendara sepeda kurang berhati-hati saat menyeberang dan bergerombol," ucapnya.

Pihakya juga akan melakukan langkah-langkah semacam imbauan-imbauan secara massif terhadap pengendara sepeda. Pada saat jam pesepeda, polisi akan diterjunkan dan memberikan teguran secara simpatik.

Semua pengendara harus saling menghormati saat berkendara. Jangan karena sepeda bisa mengambil semua jalur.

Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk menyiapkan jalur khusus sepeda. Sehingga pesepeda keselamatannya lebih terjamin dan tidak mengganggu kendaraan umum lainnya terutama di jalan raya.

"Kita akan koordinasikan sehingga ada ruang untuk sepeda. Sehingga angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda ontel bisa ditekan," ujarnya.

Namun demikian, I Made mengimbau agar pengendara sepeda mengutamakan kedisiplinan. Pasalnya kecelakaan berawal dari pelanggaran. Sebaiknya menggunakan jalan dengan baik dan tidak bergerombol. "Semua pengendara harus saling menghormati saat berkendara. Jangan karena sepeda bisa mengambil semua jalur," ucapnya.

Kecelakaan yang melibatkan sepeda kayuh terakhir terjadi di Jalan Ring Road Timur, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, pada Kamis, 25 Juni 2020 sekitar pukul 07.00 WIB. Pesepeda diketahui bernama Moh. Bashori, 74 tahun, warga Jaranan RT 11 Banguntapan, Bantul, meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.

Korban terpental sejauh 10 meter setelah tertabrak mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi AB 1747 PY warna putih dari arah selatan menuju utara melaju dengan kecepatan tinggi. Pengendara mobil Xenia adalah Heriyanto, 21 tahun, warga Mulungan Kulon Rt 06/12 Sendangadi, Mlati, Sleman. []

Berita terkait
Kronologi Pesepeda Wafat Kecelakaan di Yogyakarta
Pesepeda meninggal dunia setelah tertabrak mobil di Ring Road Timur Yogyakarta. Korban yang berusia 74 tahun terpental hingga 10 meter.
Pesepeda Dikabarkan Wafat Kecelakaan di Yogyakarta
Kecelakaan maut melibatkan mobil dan sepeda kayuh di Ring Road Timur Yogyakarta. Dikabarkan pegowes meninggal dalam insiden itu.
Jumlah Pesepeda yang Meninggal Kecelakaan di Bantul
Dalam tiga bulan terakhir tercatat ada 29 kasus kecelakaan yang melibatkan pesepeda. Dari jumlah itu, lima kasus meninggal.
0
Staf Medis Maradona Akan Diadili Atas Kematian Legenda Sepak Bola Itu
Hakim perintahkan pengadilan pembunuhan yang bersalah setelah panel medis temukan perawatan Maradona ada "kekurangan dan penyimpangan"