Peserta yang Lulus Seleksi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri 2022 Cek di Sini!

PMB hari ini, 30 Juni 2022, mengumumkan hasil Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) Tahun 2022
Pengumuman kelulusan UM-PTKIN, Kemenag. (Foto: kemenag.go.id)

TAGAR.id, Jakarta - Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) hari ini mengumumkan hasil Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) Tahun 2022. Pengumuman dilakukan secara online, para peserta bisa melihat hasilnya melalui tautan http://pengumuman.um-ptkin.ac.id/ mulai pukul 13.00 WIB dengan cara login sesuai akun registrasi saat mendaftar.

Ketua PMB PTKIN 2022, Imam Taufiq, menyatakan bahwa hasil seleksi UM-PTKIN 2022 diumumkan setelah panitia nasional menggelar sidang kelulusan bersama seluruh panitia lokal masing-masing PTKIN untuk membahas nilai hasil ujian masing-masing peserta. “Berdasarkan evaluasi hasil ujian dan didahului lewat sidang kelulusan, hari ini secara resmi kami sampaikan pengumuman kelulusan para peserta UM-PTKIN 2022,” ujar Imam Taufiq di Semarang, Kamis, 30 Juni 2022.

UIN JakartaUIN Jakarta. (Foto: Tagar/Dok.Kemenag)

“Dari total 142.716 peserta yang mendaftar, Panitia Nasional menetapkan 63.717 peserta lulus seleksi jalur UM-PTKIN 2022,” sambungnya.

Imam Taufiq merinci, sebanyak 83% lulus pada pilihan prodi pertama, 10% untuk pilihan kedua, dan 7% pilihan prodi ketiga. Tahun ini, ada 82 peserta difabel yang juga lulus UM-PTKIN.

Dijelaskan Imam, Prodi Ekonomi Syariah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mendapat nilai rerata tertinggi dengan skor 606,0705. Prodi dengan daya saing tertinggi adalah Pendidikan Agama Islam UIN Sunan Kalijaga, lulus 46 orang dari 1.711 peserta seleksi.

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menjadi kampus PTKIN dengan jumlah pendaftar terbanyak, 17.243 orang, dengan peserta lulus sebanyak 1.274 mahasiswa. Dengan itu, UIN Sunan Kalijaga menjadi PTKIN dengan daya saing tertinggi (keketatan 13,53%). Pada urutan berikutnya ada UIN syarif Hidayatullah Jakarta dengan 18.125 pendaftar dan 1.753 lulus (keketatan 10,34%), lalu UIN Alauddin Makassar dengan 17.570 pendaftar dan 1991 lulus (keketatan 8,82%).

Sementara itu, satuan pendidikan dengan rerata nilai peserta tertinggi diraih MAN Insan Cendekia Pasuruan (599,254), disusul MAN Insan Cendekia SIAK (595,356), dan MAS Kafila (592,969).

Para peserta yang lulus, dapat merujuk ketentuan daftar ulang pada panitia lokal PMB di PTKIN masing-masing. Peserta yang belum lulus seleksi, disarankan mendaftar PTKIN melalui jalur mandiri yang diselenggarakan masing-masing kampus.

“Saya sampaikan selamat kepada para peserta yang lulus, setelah ini silahkan menindaklanjuti daftar ulang pada PTKIN masing-masing, dan bagi yang belum lulus, masih terbuka kesempatan kuliah di PTKIN lewat ujian jalur mandiri,” tambah Imam. (kemenag.go.id). []

Berita terkait
Lima IAIN Bertransformasi menjadi Universitas Islam Negeri
Lima kampus UIN baru kembali lahir dari rahim Kementerian Agama. Dengan bertambahnya lima UIN ini, maka sekarang ada 29 UIN di Indonesia