Persija Juara, Juga Raih Pemain dan Pelatih Terbaik Liga 1

Lewat pertandingan yang sangat dramatis, Persija akhirnya menjuarai Liga 1 Gojek-Bukalapak musim 2018
Suporter Persija Jakarta memberikan dukungan saat menghadapi Mitra Kukar dalam laga terakhir Liga 1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (9/12/2018). (Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Jakarta, (Tagar 9/12/2018) - Lewat pertandingan yang sangat dramatis, Persija akhirnya menjuarai Liga 1 Gojek-Bukalapak musim 2018 setelah menundukkan Mitra Kutai Kertanegara dengan skor 2-1, Minggu (9/12) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Kemenangan ini menandai puasa gelar juara Persija setelah menunggu selama 17 tahun. Terakhir Persija menjadi juara tahun 2001.

Dua gol dalam pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta tersebut dicetak oleh penyerang Marko Simic pada menit ke-17 dan 59. Sementara Mitra Kukar mencetak gol di menit ke-88 melalui tendangan Aldino Herdianto.

Dengan demikian, di klasemen akhir Liga 1, Persija mengumpulkan 61 poin. Jumlah ini lebih banyak satu angka daripada PSM Makassar yang di laga lainnya menaklukkan PSMS Medan dengan skor 5-1 di Stadion Andi Mattalata, Makassar.

Marko SimicStriker Persija Jakarta Marko Simic berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Mitra Kukar dalam laga terakhir Liga 1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (9/12). (Foto Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Dalam laga kontra Mitra Kukar, Persija menurunkan para pemain andalannya seperti Marko Simic, Riko Simanjuntak, Novri Setiawan, Renan Silva, hingga sang kapten Ismed Sofyan.

Pada menit kedelapan Ismed Sofyan membuka peluang, tetapi tendangannya tak tepat sasaran gawang Mitra Kukar yang dikawal Yoo Jaehoon.

Terus mengurung pertahanan lawannya, Persija kemudian mendapatkan hadiah penalti setelah Marko Simic dianggap terjatuh karea pelanggaran bek Saepuloh Maulana.

Simic yang mengambil sendiri sepakan 12 pas pada menit ke-17 tidak menyiayiakan kesempatan. Gol tercipta dan skor 1-0 untuk keunggulan anak-anak asuh pelatih Stefano "Teco" Cugurra.

Mitra Kukar yang memainkan para pemain muda seperti Septian David Maulana dan Muhammad Luthfi terus berada dalam tekanan setelah gol tersebut. Peluang demi peluang Persija terus tercipta, tetapi tak ada gol tambahan terjadi.

Skor tetap 1-0 untuk keunggulan Persija sampai pertandingan memasuki masa jeda. Pada babak kedua, Mitra Kukar yang dilatih Rahmad Darmawan semakin berani jual beli serangan.

Tujuh menit paruh kedua dimulai, Mitra Kukar mengancam melalui Mauricio Leal, tetapi sepakannya dapat diamankan kiper Persija Andritany Ardhiyasa.

Namun, dua menit kemudian atau menit ke-59, Persija membalas serangan itu dengan sebuah gol melalui sundulan Marko Simic. Gol ini sempat membuat pertandingan terhenti selama kurang lebih lima menit karena protes dari pemain-pemain Mitra Kukar.

Setelahnya, laga berjalan semakin menarik. Mitra Kukar memperkecil kedudukan melalui tendangan keras Aldino Herdianto pada menit ke-88.

Tak ada gol lain datang setelahnya. Skor bertahan 2-1 untuk kemenangan Persija Jakarta.

Selain menjadi juara, Persija juga memborong gelar pemain terbaik Liga 1 yang didapat pemainnya Rohit Chand dan pelatih terbaik diperoleh pelatih Persija Stefano Cugurra.

Berikut susunan pemain kedua tim.

Persija: Andritany Ardhiyasa-pg, Ismed Sofyan (kapten), Jaimerson Xavier, Maman Abdurahman, M. Rezaldi Hehanussa, Rohit Chand, Sandi Sute (46', Ramdani Lestaluhu), Novri Setiawan, Renan da Silva (74', Asri Akbar), Riko Simanjuntak, Marko Simic (88', Bambang Pamungkas).

Mitra Kukar: Yoo Jaehoon-pg, Dedy Gusmawan (kapten, 87', Andre Agustiar), Mauricio Aparecido, Saepuloh Maulana, Wiganda Pradika, Dedy Hartono, Muhammad Luthfi, Septian David Maulana (75', Aldino Herdianto), Anindito Wahyu, Fernando Rodrigues, Hendra Adi Bayauw (73', Arif Suyono). []

Berita terkait