Jakarta - Mengawali karir sebagai model di majalah Aneka Yess sejak tahun 1999, popularitas Luna Maya semakin melejit saat melebarkan sayap ke berbagai bidang termasuk dunia akting. Ia bahkan pernah didapuk menggantikan mendiang ratu horror Indonesia, dalam film Suzzanna: Bernapas Dalam Kubur.
Karier di dunia seni peran Luna Maya dimulai saat ia dipercaya untuk memerankan tokoh Barbara dalam film layar lebar bertajuk 30 Hari Mencari Cinta, yang rilis pada tahun 2004.
Di tahun yang sama, wanita kelahiran 26 Agustus 1983 ini kemudian mendapat porsi peran besar lewat film berjudul Bangsal 13, sebagai pemeran tokoh utama bernama Mina.
Selang setahun, Luna yang saat itu baru berusia 25 tahun kembali membintangi film layar lebar. Kali ini, ia mendapat sebuah peran kecil di film besutan sutradara Hanung Bramantyo berjudul Brownies.
Foto Luna Maya dengan wajah polos. (Foto: Ig/@lunamaya)Karier Luna kian bersinar sewaktu berperan dalam film Cinta Silver. Di saat itu pula lah pemilik nama lengkap Luna Maya Sugeng ini dikabarkan menjalin hubungan asmara dengan sosok Ariel, vokalis kelompok musik Peterpan yang kala itu sedang naik daun.
Setelah itu, deretan film judul film layar lebar berhasil dibintangi Luna. Antara lain, Ruang, Jakarta Undercover, Pesan Dari Surga, Cokelat Stroberry dan lain-lain.
Film Ruang, bahkan menghantarkan Luna masuk nominasi Festival Film Indonesia 2006 kategori Pemeran Wanita Terbaik.
Selain berakting di film layar lebar, mahasiswi Universitas Paramadina itu juga bermain di sejumlah judu sinetron dan film televisi. Di antaranya, Rahasiaku, Anggun, Cahaya Surga, Sujudku, Yasmin, dan Dewi.
Kian cemerlangnya karier Luna, membawanya mendapat tawaran untuk membintangi sederet iklan komersial berbagai produk. Salah satunya adalah produk sabun kecantikan Lux, usai didapuk sebagai Bintang Lux 2006 lantaran mampu menyisihkan puluhan model cantik lainnya.
Selain sebagai bintang iklan, putri dari pasangan Uut Bambang Sugeng dan Waltraud Maier itu juga mulai merambah dunia presenting dengan membawakan sejumlah acara televisi, termasuk program musik pagi Dahsyat dan program Santai Bareng Yuk (SBY) yang begitu fenomenal pada masanya.
Dia juga tidak menyia-nyiakan kesempatan saat mendapat tawaran untuk mencoba dunia tarik suara. Sederet penyanyi yang telah lebih dulu terkenal seperti Dewi Sandra, diajak berkolaborasi.
Karier bernyanyi Luna mulai mendapat sorotan usai berkolaborasi bersama Dude Hijau Daun, membawakan tembang berjudul Suara (Ku Berharap).
Luna Maya berperan sebagai Suzzanna dalam film Bernafas Dalam Kubur. (Foto: Soraya)
Meski sudah pernah bermain di film bergenre horror, Bangsal 13, Luna Maya mulai diidentikan sebagai aktris film seram lantaran kembali membintangi film-film bertema horror dan isteri seperti Hi5teria dan Devil's Whisper.
Di film Hi5teria. Luna berperan menjadi seorang ilmuwan yang tidak percaya hal-hal mistis, hingga akhirnya dia membuktikannya untuk bertemu dengan hantu.
Sementara, di film Devil’s Whisper, dia beradu akting dengan aktor dan aktris luar negeri. Bermain dengan Luca Oriel, Tessie Santiago, dan Marcos Ferraez, Luna menjadi artis Indonesia satu-satunya di film tersebut.
Pada tahun 2017, Luna kembali bermain dalam Film The Doll 2 bersama Shandy Aulia dan Denny Sumargo. Di tahun berikutnya, dia beradu akting dengan Christian Sugiono dalam film horror besutan Sara Widjayanto berjudul Sabrina.
Puncaknya, Luna benar-benar dikenal sebagai aktris spesial film horror saat didapuk menjadi menggantikan mendiang ratu horror Indonesia Suzzanna, dalam film Suzzanna: Bernapas Dalam Kubur, pada tahun 2018.
Sukses besar Luna memerankan Suzzanna, diganjar penghargaan Aktris Terfavorit dalam ajang Indonesia Movie Awards (IMA) 2019. []
