Makassar - Lima pelaku balapan liar bersama lima unit sepeda motor diciduk anggota Tim Penikam Polrestabes Makassar, setelah membongkar aksi balapan liar di Jalan Cendrawasih, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat 13 Maret 2020, sekitar pukul 03.00 dini WITA dini hari.
Aksi balapan liar yang kerap terjadi dini hari ini sangat meresahkan warga dan pengguna jalan di sekitar lokasi balapan. Bahkan, pelaku balapan liar terlibat bentrok dengan warga. Tim Penikam Polrestabes Makassar yang mendapatkan informasi tersebut langsung menuju lokasi balapan liar tersebut.
Balapan liar ini di Jalan Cendrawasih, hasilnya kami amankan 5 unit sepeda dan 5 orang pelaku balapan liar.
Gerombolan pelaku balapan yang melihat pihak kepolisian tiba di lokasi, langsung kocar-kacir menghindari sergapan petugas. Aksi kejar-kejaran pun terjadi sehingga salah satu anggota Tim Penikam Polrestabes Makassar terjatuh saat mengejar para pelaku balapan liar.
Dari hasil pembubaran balapan liar tersebut, Tim Penikam menangkap lima orang pelaku dan lima unit sepeda motor yang digunakan untuk balap liar.
Tiga dari lima orang pelaku yang ditangkap pihak kepolisian, masih berstatus sebagai pelajar di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Makassar.
Komandan Tim Penikam Polrestabes Makassar, Ipda Arief Muda mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi balapan liar tersebut saat sementara melakukan patroli untuk mencegah tindakan kejahatan dan aksi balapan liar.
"Balapan liar ini di Jalan Cendrawasih, hasilnya kami amankan 5 unit sepeda dan 5 orang pelaku balapan liar. Jadwal balapan liar tersebut setiap malam Jumat dan Sabtu dini hari," kata Arief Muda.
Bahkan lanjut Dantim Penikam Polrestabes Makassar para pelaku balapan liar kerap melakukan tindakan anarkis kepada para pengguna jalan lainnya. Sehingga aksi balapan liar tersebut sangat berbahaya bagi keselamatan masyarakat.
"Mereka kerap melakukan tindakan anarkis terhadap pengguna jalan lainnya. Mereka juga pernah terlibat bentrok dengan warga yang sudah resah dengan aktivitas balapan liar ini," ungkapnya.
Selanjutnya, para pelaku pun diberikan sanksi dengan melakukan push up untuk memberikan efek jera. Sementara lima unit sepeda motor milik pelaku balap liar diangkut ke Polrestabes Makassar. []