Pasukan Keamanan Iran Serbu Rumah dan Tangkap Para Pekerja Film

Kantor dan rumah beberapa pembuat film dan pekerja professional Iran di industri film digerebek dan sebagian dari mereka ditangkap
Para penonton menghadiri Berlinale Summer Festival ke-71 di Berlin, Jerman, pada 13 Juni 2021. Foto Mohammad Rasoulof, yang menjadi anggota juri internasional pada festival tahun 2021, terpasang di layar di tengah-tengah penonton. (Foto: voaindonesia.com - AFP via AP/Tobias Schwarz)

TAGAR.id, Teheran, Iran – Sutradara film terkenal asal Iran, Mohammad Rasoulof, mengatakan dalam beberapa hari terakhir ini kantor dan rumah beberapa pembuat film dan pekerja profesional pada industri tersebut telah digerebek dan sebagian dari mereka telah ditangkap.

Rasolouf menyampaikan pernyataan ini di Instagram pada Sabtu, 14 Mei 2022, malam dengan memasang pernyataan yang ditandatangani oleh puluhan pekerja profesional dalam industri film.

Pernyataan itu juga mengklaim bahwa selama penggerebekan itu pasukan keamanan Iran telah menyita peralatan produksi film. Mereka mengutuk tindakan itu dan menyebutnya sebagai tindakan ilegal.

Dalam pesan terpisah di Instagram, Rasolouf mengidentifikasi dua pembuat film yang ditahan itu sebagai Firouzeh Khosravani dan Mina Keshavarz. Rasolouf sendiri tidak menjadi sasaran penggerebekan itu.

Belum ada pernyataan langsung dari pihak berwenang Iran, dan belum ada tambahan informasi yang lebih rinci tentang tindakan itu.

Rasoulof memenangkan anugrah utama di Festival Film Berlin tahun 2020 untuk film “There Is No Evil.” Film ini memaparkan empat cerita yang secara tidak langsung terkait dengan tema hukuman mati di republik Islam itu, dan juga tentang kebebasan pribadi yang berada di bawah penindasan.

Tidak lama setelah menerima anugrah itu, Rasolouf dijatuhi hukuman 1,5 tahun penjara. Tetapi pengacaranya mengajukan banding atas hukuman itu. Rasoulouf kemudian dilarang membuat film lagi dan tidak diijinkan melakukan perjalanan ke luar negeri.

Iran sesekali menangkap aktivis di bidang seni budaya atas dugaan pelanggaran keamanan. Pihak berwenang Iran yang konservatif telah sejak lama menilai sebagian besar kegiatan seni budaya sebagai bagian dari “perang lunak” Barat melawan Iran dan upaya untuk menodai Islam di negara itu. (em/pp)/voaindonesia.com. []

Twitter Blokir Akun Terkait Pemimpin Iran

3 Aktivis HAM Arab-Iran Tunjukkan Tanda-tanda Penyiksaan

Hubungan Iran dan AS Memanas, WNI Diimbau Waspada

Arab Tuduh Iran Penyebar Virus Corona

Berita terkait
Twitter Blokir Akun Terkait Pemimpin Iran
Twitter pada Sabtu, 15 Januari 2022, mengatakan telah memblokir sebuah akun yang terkait dengan pemimpin tertinggi Iran
0
Investasi Sosial di Aceh Besar, Kemensos Bentuk Kampung Siaga Bencana
Lahirnya Kampung Siaga Bencana (KSB) merupakan fondasi penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Seperti yang selalu disampaikan Mensos.