Washington DC – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat (AS) secara resmi telah mengirimkan pasal-pasal pemakzulan mantan Presiden Donald Trump ke Senat. Pasal-pasal itu menuduh mantan Trump menghasut pemberontakan terkait penyerbuan Gedung Capitol AS oleh massa pendukungnya tanggal 6 Januari 2021.
Anggota DPR yang akan menjabat sebagai jaksa dalam persidangan pemakzulan, Senin, 25 Januari 2021, malam waktu setempat secara simbolis berjalan menuju ruang Senat untuk menyampaikan pasal-pasal pemakzulan tersebut.
Manajer Pemakzulan DPR, Jamie Raskin, dari Maryland membacakan dakwaan terhadap Trump dengan mengatakan Trump "sangat membahayakan keamanan dan institusi pemerintah Amerika."
Pendukung Trump serbu Gedung Capitol: Apa yang terjadi? (Foto: bbc.com/indonesia)
Sidang di Senat akan dimulai pada awal pekan bulan depan, 8 Februari 2021, setelah Partai Demokrat dan Republik menyetujui penundaan singkat untuk memberi anggota dari kedua pihak yang akan menjadi penuntut dan tim pembela Trump bersiap-siap. Perpanjangan waktu itu juga akan memberikan Senat kesempatan mengkonfirmasi lebih banyak calon kabinet dari Presiden Joe Biden.
Mantan presiden Donald Trump telah menunjuk dua pengacara dari South Carolina sebagai pembela dalam kasus pemakzulan. Butch Bowers dan Deborah Barbier, yang masing-masing menjalankan firma hukum di Columbia, South Carolina punya waktu dua minggu untuk menyiapkan pembelaan bagi Trump di Senat.
Karikatur Capitol Hell dari Vladdo (Foto: dw.com/id)Patrick Leahy, anggota terlama Senat dari Partai Demokrat, Senin, 25 Januari 2021, mengatakan akan memimpin sidang pemakzulan itu. Konstitusi AS mewajibkan ketua Mahkamah Agung memimpin sidang pemakzulan seorang presiden. Namun, karena Trump tidak lagi menjabat, para pejabat mengatakan Ketua Mahkamah Agung John Roberts tidak akan memimpin sidang itu.
Leahy, yang berusia 80, pertama kali terpilih menjadi anggota Senat pada tahun 1974. Ia adalah anggota Sentat terlama. Ia mengatakan kepada wartawan di gedung Capitol perannya akan "memastikan bahwa prosedur diikuti" dan mengatakan pengalamannya di Senat selama bertahun-tahun akan membantunya dipandang tidak memihak (my/ft)/voaindonesia.com. []
