Padang - Segerombolan remaja diduga melakukan penyerangan terhadap warga di Purus, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Minggu 2 Februari 2020 pagi sekitar pukul 05.45 WIB.
Menurut pengakuan salah seorang warga setempat, Anton, 37 tahun, kepada Tagar, aksi tersebut sudah berulang kali terjadi di wilayah tempat tinggalnya.
"Namun saya baru melihat dengan mata kepala sendiri selama dua minggu belakangan ini, mereka datang bergerombolan dan membuat keributan terhadap warga sekitar," kata Anton kepada Tagar, Minggu 2 Februari 2020 pagi.
Pantauan Tagar di jalan Veteran, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumbar, massa sempat terlibat aksi bentrok dengan segerombolan remaja bermotor yang menggunakan senjata tajam, sebelum akhirnya polisi melakukan penyergapan terhadap sejumlah pelaku.
Usaha polisi tak sia-sia, sebanyak empat remaja berinisial N, 18 tahun, H, 16 tahun, F, 16 tahun, R, 15 tahun berhasil ditangkap persis di depan Koramil Padang Barat.
Massa yang beringas sempat melakukan penyerangan terhadap anak-anak yang diamankan lantaran kesal kampung mereka diserang oleh pelaku tawuran yang membawa senjata tajam.
Perwira Pengawas Polresta Padang, Iptu Fitri Chan membenarkan pihaknya meringkus empat remaja menyusul 11 orang yang telah diamankan sebelumnya.
"Benar, kami amankan setelah dapat laporan warga. Mereka beraksi setelah shalat subuh dan menyerang perkampungan warga," kata Fitri Chan kepada Tagar, Minggu 2 Februari 2020 di Mapolresta Padang.
Selama dua minggu belakangan ini, mereka datang bergerombolan dan membuat keributan terhadap warga sekitar.
Dari para remaja terduga terlibat aksi tawuran, polisi mengamankan empat unit sepeda motor dan jenis parang dan klewang yang diketahui digunakan untuk menyerang warga di kawasan Purus.
"Pelaku segera kami amankan dan dibawa ke Polresta Padang untuk diproses lebih lanjut," tuturnya. []
