Paguyuban Joglo Semar Kasih Ganjar Pranowo Makanan Tradisional

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menerima bingkisan makanan tradisional dari Paguyuban Joglo Semar.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menerima bingkisan makanan tradisional dari Paguyuban Joglo Semar.(Foto:Tagar/Pemprov Jateng)

Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menerima bingkisan makanan tradisional yang dikirimkan sejumlah warga Yogyakarta yang tergabung dalam Paguyuban Joglo Semar.

Aksi itu, sebagai ungkapan terima kasih kepada orang nomer satu di Jateng tersebut karena sudah mendukung Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam ajakan mengumandangkan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya pada peringatan Harkitnas Kamis, 20 Mei 2021.

Walaupun beda daerah, ini adalah wujud komitmen kuat terhadap Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.

“ Matur nuwun (terima kasih) pak Ganjar sampun ngestokaken dhawuh (mematuhi perintah) Ngarso dalem (Sri Sultan),” tutur MN Wibowo, salah satu seniman yang juga anggota paguyuban berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tagar, Selasa, 25 Mei 2021.

Bingkisan yang dikirim berisi makanan khas dari 5 wilayah DIY. Seperti gudeg yang merupakan representasi kuliner khas Yogyakarta, thiwul makanan tradisional dari Gunungkidul, gebleg dari Kulonprogo, dan salak pondoh dari Sleman, geplak dari Bantul.

Ganjar PranowoGubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. (Foto:Tagar/Tangkapan layar YouTube Ruang ganjar)

“Ini wujud terima kasih rakyat DIY yang terepresentasikan dari 4 kabupaten dan 1 Kota,” ungkap Wibowo.

Makanan tradisional itu, juga simbol kerakyatan yang penuh filosofi. Salah satunya beras kencur dan wedang uwuh yang berkhasiat menjaga kesehatan agar tetap kuat berada di tengah-tengah rakyat yang selama ini membutuhkan kepemimpinannya.

“ Mugi tansah pinaringan bagas waras nggih pak,” doanya untuk Ganjar.

Paguyuban Joglo SemarGubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menerima bingkisan makanan tradisional dari Paguyuban Joglo Semar.(Foto:Tagar/Pemprov Jateng)

Anggota paguyuban lainnya, Bambang menjelaskan, aksi ini dilakukan secara spontan untuk mengapresiasi sikap Gubernur berambut putih itu yang sangat responsif dengan ajakan Sri Sultan.

Menurutnya, dukungan Ganjar atas Surat Edaran Gubernur DIY itu, semakin mampu menyebarluaskan gerakan penguatan nasionalisme masyarakat.

“Walaupun beda daerah, ini adalah wujud komitmen kuat terhadap Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika,” tandas manajer kelompok musik swara ratan itu.

Berdasarkan video yang beredar, terbukti masyarakat tampak antusias menyanyikan lagu Indonesia Raya tepat pukul 10 pagi Kamis, 20 Mei 2021 lalu. Tak hanya pegawai instansi pemerintah di lingkup Jateng dan perkantoran swasta, warga pasar tradisional Klaten juga bersemangat terhadap ajakan Ganjar.

Tak hanya itu, kelompok-kelompok petani teh Wonosobo juga turut serta menindaklanjuti ajakan mengumandangkan lagu kebangsaan itu.

“Saya lihat videonya, bergetar hati saya, waah keren ini. Luar biasa,” sebutnya.[]

Berita terkait
Ganjar Pranowo di Antara Megawati dan Puan Maharani
Hari-hari antara pertemuan Ganjar Pranowo dan Megawati Soekarnoputri dan sindiran Puan Maharani yang membuat banyak pihak bersimpati kepada Ganjar.
Pakar UGM: Jagoan PDIP di Pilpres 2024 Bukan Ganjar Pranowo
Pakar komunikasi politik dan marketing politik UGM Nyarwi Ahmad menyampaikan jagoan PDIP di pilpres 2024 bukan Ganjar Pranowo melain kandidat lain.
Ganjar Pranowo Akui Tak Diundang Acara PDIP Jawa Tengah
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengakui dirinya memang tidak diundang dalam acara PDIP di jawa Tengah yang dihadiri ketua DPD PDIP.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.