Pabrik Tekstil Terbesar di Pekalongan Terbakar

Pabrik tekstil terbesar di Pekalongan terbakar. Tiupan angin membuat kobaran api cepat membesar dan melalap seisi pabrik.
Pabrik tekstil terbesar di Pekalongan, PT Lokatex yang terletak di Jalan Raya Siwalan, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (11/7/2018) siang terbakar. (Foto: Tagar/Suryono Sukarno)

Pekalongan, (Tagar 11/7/2018) - Bangunan PT Lokatex, pabrik tekstil terbesar di Pekalongan yang terletak di Jalan Raya Siwalan Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah, Rabu (11/7) siang terbakar.

Kencangnya tiupan angin dan bahan-bahan yang mudah terbakar membuat kobaran api cepat membesar. Hingga berita ini dibuat, api masih belum padam meski petugas telah mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran.

Pabrik terbakar di bagian finishing di lokasi tengah, sehingga cukup menyulitkan upaya pemadaman api. Tiupan angin membuat kobaran api cepat membesar dan melalap seisi pabrik.

Pabrik Tekstil PT Lokatex TerbakarKencangnya tiupan angin dan bahan-bahan yang mudah terbakar, membuat kobaran api cepat membesar dan menghanguskan pabrik tekstil PT Lokatex. (Foto: Tagar/Suryono Sukarno)

“Saat kejadian ada karyawan sedang mengelas pipa, diduga api dari las menyambar kain sehingga terjadi kebakaran. Api cepat menjalar karena ruangan dipenuhi kain yang sudah jadi dan siap dipasarkan,” jelas Rahmat, salah satu pegawai PT Lokatex.

Sejumlah warga dan pegawai berupaya mengevakuasi barang dan memadamkan apiu dengan alat seadanya. Petugas kebakaran sempat kesulitan membawa sejumlah armada untuk masuk mendekati lokasi, karena akses di tengah pabrik cukup sempit.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun akibat kejadian ini kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah. Sejumlah aparat Kepolisian dan TNI mengamankan lokasi kejadian dan masih terus berupaya memadamkan api.

Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan menyebutkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran.

“Saat ini kita masih fokus pemadaman api, agar bisa segera teratasi. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Dari dugaan sementara karena kelalaian saat pengelasan, sehingga api menyambar tumpukan kain dan terbakar,” jelas AKBP Wawan Kurniawan saat dihubungi Tagar, Rabu (11/7).

Pemadaman api masih terus dilakukan. Sebanyak empat mobil pemadam kebakaran dikerahkan dari Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, dan dibantu Kabupaten Batang. (yon)

Berita terkait
0
Anak Elon Musk Mau Mengganti Nama
Anak CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, telah mengajukan permintaan untuk mengubah namanya sesuai dengan identitas gender barunya