Ombudsman Apresiasi Program Electrifying Marine PLN

Ombudsman Republik Indonesia mengapresiasi program Electrifying Marine PLN melalui pembangunan ALMA di pelabuhan dan dermaga Indonesia.
PLN telah menghadirkan tiga anjungan listrik pelabuhan di Maluku dan Maluku Utara. (Foto: Tagar/Dok PLN)

Jakarta – Ombudsman Republik Indonesia mengapresiasi program Electrifying Marine PLN melalui pembangunan Anjungan Listrik Mandiri (ALMA) di pelabuhan dan dermaga Indonesia. Kehadiran anjungan listrik ini diharapkan dapat mendukung aktivitas masyarakat, khususnya di sektor kelautan dan perikanan.

"Pemilik kapal dan nelayan bisa menghemat biaya operasional, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan mereka," ujar Anggota Ombudsman RI, Hery Susanto saat melakukan peninjauan ALMA milik PLN yang terletak di Pelabuhan Fery Bastiong, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, melalui keterangan tertulis, Kamis, 2 Agustus 2021.

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate, Yulianto, menuturkan bahwa penggunaan fasilitas anjungan listrik/ALMA dari PLN dapat membantu efisiensi dalam penggunaan bahan bakar.


Pembangunan ALMA ini merupakan bentuk konkret pelaksanaan program Electrifying Marine PLN yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan listrik pelanggan.


"Tentu dengan adanya fasilitas ALMA ini akan sangat membantu kami dalam mengurangi jam kerja mesin terutama saat menginap atau tidak berlayar dan sandar di dermaga. Juga mengurangi kebisingan di malam hari. Ke depan juga akan segera kami lakukan sosialisasi penggunaan ALMA ini kepada seluruh Kepala Kamar Mesin (KKM) kami," ucap Yulianto.

Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ternate, Gamal Rizal Kambey mengatakan bahwa PLN terus berupaya untuk dapat menunjang kegiatan ekonomi masyarakat, khususnya di sektor perikanan dan kelautan terutama untuk aktivitas di pelabuhan maupun dermaga.

“Pembangunan ALMA ini merupakan bentuk konkret pelaksanaan program Electrifying Marine PLN yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan listrik pelanggan, khususnya di sektor perikanan dan kelautan, serta aktivitas lainnya di pelabuhan atau dermaga,” ucap Gamal.

PLN telah menghadirkan tiga anjungan listrik pelabuhan yang berada di Maluku dan Maluku Utara. Adapun ketiga anjungan listrik tersebut yakni ALMA Pelabuhan Ferry Bastiong di Kota Ternate, ALMA Pelabuhan Ferry Galala Kota Ambon dan juga ALMA Pelabuhan Hunimua di Maluku Tengah.

Pembangunan ketiga ALMA tersebut menyerap biaya investasi dengan total nilai sebesar Rp 219,9 juta dan telah siap untuk melayani aktivitas ketiga pelabuhan di Maluku dan Maluku Utara tersebut. []

Berita terkait
Wamen BUMN Apresiasi Transformasi PLN dalam Tingkatkan Laba
PT PLN Persero mendapat apresiasi dari Wakil Menteri BUMN terkait transformasi PLN dalam tingkatkan layanan dan laba perusahaan di tengah pandemi.
PLN Sabet Penghargaan Best of The Best CSR 2021
PT PLN Persero berhasil meraih 3 kategori penghargaan pada ajang Indonesia CSR Award 2021 yang diselenggarakan oleh Majalah Economic Review.
PLN Gunakan Produk Lokal Rp 33 Triliun dalam Proyek Listrik
PT PLN Persero meningkatkan pemakaian produk dalam negeri di berbagai proyek kelistrikan demi memacu pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi Covid.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.