Nasdem Kian Optimistis Hadapi Pemilu 2019

Partai Nasdem kian optimistis menatap Pemilu 2019, karena yakin akan masuk tiga besar.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem, Effendy Choirie. (Foto: Istimewa)

Jakarta, (Tagar 22/3/2019) -  Partai Nasdem kian optimistis menatap Pemilu 2019, karena yakin akan masuk tiga besar, dengan perolehan minimal 100 kursi DPR. Optimisme itu dilandasi kerja-kerja politik yang dilakukan selama tahun-tahun terakhir.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Nasdem, Effendy Choirie yang akrab disapa Gus Choi mengemukakan itu dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/3). Dia menegaskan optimisme Partai Nasdem itu setelah mengevaluasi kerja partai menghadapi Pemilu 2019 yang tinggal beberapa hari lagi.

Menurut Gus Choi, seluruh kader dan caleg Partai Nasdem semakin serius dan bersungguh-sungguh bekerja memenangkan partai dan pasangan nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilu Serentak 17 April nanti.

"Kita sangat yakin akan masuk tiga besar. Target Ketua Umum bahwa Nasdem mendapat 100 kursi DPR, tidak meleset," kata Gus Choi.

Mengenai adanya hasil survei lembaga survei tertentu yang menempatkan Nasdem dibawah Parliamentary Threshold sebesar 4%, Gus Choi mengatakan itu hal biasa. Menurut dia, masyarakat jangan terpukau pada hasil survei satu lembaga survei, karena lembaga survei yang lain menempatkan Nasdem di atas 5%.

"Sebelum Pemilu 2014, lembaga survei menyatakan Nasdem hanya mendapat 1,3 persen suara. Tapi hasil Pemilu 2014 Nasdem mendapat 6,7 persen. Jadi kita sudah biasa menghadapi survei-survei semacam itu," kata Gus Choi lagi.

Menurut calon anggota DPR RI dari Partai Nasdem, daerah pemilihan Jawa Timur X (Gresik, Lamongan), nomor urut 1 itu, yang disurvei lembaga-lembaga survei saat ini murni hanya menyangkut elektabilitas partai, belum termasuk caleg. Padahal kontribusi caleg pada elektabilitas partai cukup besar.

"Caleg-caleg Partai Nasdem adalah tokoh-tokoh yang mumpuni di daerahnya masing-masing. Belum termasuk para pesohor atau artis yang tentu mempunyai kontribusi besar untuk partai, " tambah Gus Choi lagi.

Sedangkan mengenai Jokowi-Ma'ruf Amin, Gus Choi tetap optimistik bahwa pasangan tersebut akan menang pada Pilpres 2019. Berbagai lembaga survei menegaskan pasangan itu tidak terkejar pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"NasDem sangat optimistik Jokowi-Ma'ruf unggul. Satu bulan ke depan NasDem dan partai-partai koalisi akan terus mematangkan kemenangan," tambahnya.

Gus Choi lalu memberikan salah satu contoh keseriusan NasDem memenangkan Jokowi-Ma'ruf. Dalam berbagai kesempatan, Ketua Umum Nasdem Surya Paloh memerintahkan kader dan caleg Nasdem untuk selalu berkampanye memenangkan Jokowi-Ma'ruf. Bagi Surya Paloh, tidak ada artinya Nasdem menang dalam Pileg 2019 jika bukan Jokowi Presidennya.

"Sikap Ketua Umum itu sangat jelas menunjukkan bahwa NasDem berjuang all out dan sungguh-sungguh untuk kemenangan Jokowi," tambah Gus Choi lagi.

Jika ada hasil lembaga survei yang menyebutkan selisih suara antara Jokowi dan Prabowo semakin kecil, Gus Choi mengatakan, banyak lembaga survei lain menunjukkan hasil yang sebaliknya yakni selisih itu semakin besar. Kita tidak terhibur dengan itu karena kita merasa bahwa itu adalah potret realitas masyarakat yang mengapresiasi kerja Jokowi.

"Intinya hasil survei lembaga-lembaga survei itu menjadi bahan instrospeksi sekaligus stimulan, dan dorongan untuk bekerja lebih keras lagi," katanya.

Dia menambahkan, pada sisa waktu satu bulan ke depan, Nasdem dan partai Koalisi Indonesia Kerja akan bekerja lebih keras, lebih giat door to door untuk memastikan Jokowi menang dengan selisih yang lebih besar dibandingkan dengan Pilpres 2014.  

"Kami yaqin, ainul yaqin, haqqul yaqin Jokowi menang dan Nasdem masuk tiga besar," pungkas Gus Choi. []

Berita terkait