Nadiem Makarim Sosok Sederhana di Mata Karyawan Gojek

Sosok mantan CEO Gojek Indonesia Nadiem Makarim di mata karyawan sebagai pribadi yang sederhana.
Suasana lantai 5 kantor Gojek, di Pasaraya, Jakarta, Selasa (22/10/2019). (Foto: Antara/Arindra Meodia)

Jakarta - Sosok mantan CEO Gojek Indonesia Nadiem Makarim di mata karyawan sebagai pribadi yang sederhana.

Sebelumnya, pendiri GoJek ini memenuhi undangan Presiden Jokowi, Senin, 21 Oktober 2019. Dia diminta membantu kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. Nadiem pun merasa senang dan menerima tawaran jabatan menteri itu.


Jadi merasa kantor kayak rumah.


Salah satu karyawan Gojek bernama Rian. Dia setiap hari bertugas sebagai penerima surat di resepsionis lantai 5 kantor Gojek, Pasaraya, Jakarta, melihat sosok pendiri Gojek Nadiem Makarim sebagai seorang yang sederhana.

"Orangnya low profile, sederhana, itu kelihatan dari style-nya," ujar pria yang telah bergabung dengan Gojek sejak 2015 itu, dikutip dari Antara, Selasa, 22 Oktober 2019.

Meski mengaku jarang bertemu dengan Nadiem, tapi jika berpapasan Rian mengatakan bos Gojek itu tidak segan menyapa para karyawan.

Kesederhanaan Nadiem teresebut, menurut Rian, membuat para karyawan betah bekerja. "Jadi merasa kantor kayak rumah," kata dia.

Senada dirasakan Divia yang bertugas sebagai resepsionis lantai 5. Menurut Divia, Nadiem mengajarkan para karyawan untuk tidak membeda-bedakan status kepegawaian.

"Ketemu di lift biasa saja, enggak bedakan mana bos, dan mengajarkan enggak ada perbedaan, jadi VP, Manager, kayak karyawan biasa," ujar dia.

Rekan kerja Divia di bagian resepsionis, Diana, juga merasa Nadiem ada sosok yang rendah hati.

"Pernah di lantai 7, ruangan BOD, ketemu terus dia yang enggak buang muka gitu, malah menyapa, ramah gitu," kata Diana.

"Keluarganya juga sering ke sini, ibunya itu juga ramah banget," ujar dia.

Cerita tentang sosok Nadiem juga datang dari Sutisna, Office Boy di kantor Gojek. Pria yang sering membuatkan kopi hitam untuk Nadiem itu melihat Nadiem sebagai sosok yang tidak berjarak dengan karyawan.

"Dia enggak merasa dirinya itu orang hebat, orang tertinggi di Gojek, kalau ketemu santai saja. Kalau misalnya lagi ngerokok, "Bro, punya korek enggak?" atau "Bro, punya rokok kretek enggak?"," kata Sutisna.

Nadiem Makarim mengatakan telah mundur dari jabatannya di Gojek karena menerima posisi di kabinet baru. Hal tersebut disampaikan Nadiem setelah bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019).

Sutisna berharap langkah Nadiem bergabung dengan kabinet Jokowi dapat membawa perubahan yang lebih baik untuk Indonesia.

"Harapannya ekonomi Indonesia lebih baik dan bisa bersaing dengan negara lain untuk lima tahun yang akan datang," ujar pria yang telah bekerja dengan Gojek selama empat tahun itu. []

Berita terkait
Gojek Mendunia Berkat Tangan Dingin Nadiem Makarim
Selama 40 menit Nadiem berbincang dengan Jokowi tentang visi dan misi presiden yang ingin mengembangkan SDM, mereformasi birokrasi, dan investasi.
Nadiem Makariem Senang Ditawari Jadi Menteri Jokowi
Nadiem Makarim yang terkenal sebagai Co-Founder dan CEO Gojek menerima secara formal permintaan Presiden Joko Widodo untuk duduk di kursi menteri.
Pembicaraan Nadiem Makarim dengan Presiden Jokowi
Pendiri Gojek itu mengaku senang ditawari jabatan menteri oleh Presiden Jokowi.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.