Musibah Kapal Tenggelam di Teluk Jakarta, dengan 16 Penumpang

Sebuah kapal dengan 16 penumpang yang adalah nelayan, mengalami mati mesin kemudian tenggelam di Teluk Jakarta, Minggu siang, 21 Maret 2021.
Ilustrasi kapal tenggelam. (Foto: Tagar/Pixabay/Myriams)

Jakarta - Sebuah kapal dengan 16 penumpang, tenggelam di perairan Teluk Jakarta, tepatnya di wilayah Tanjung Priuk, Jakarta Utara, Minggu, 21 Maret 2021. Mayor Laut (P) Edi Tirtayasa, tim penyelamat, Dankima Satkopaska 1 mengatakan kepada Antara, penyelamatan 16 penumpang kapal tersebut dilakukan tim Komando Pasukan Katak (Kopaska) Koarmada 1.

Saat mati mesin, mereka terombang-ambing di tengah cuaca cukup buruk kemudian menabrak pemecah ombak.


Kadispen Koarmada I Letkol Laut (P) Laode Muhammad juga memberikan penjelasan terkait tenggelamnya kapal tersebut. Laode mengatakan kapal sebelum tenggalam, mengalami mati mesin. "Saat mati mesin, mereka terombang-ambing di tengah cuaca cukup buruk kemudian menabrak pemecah ombak yang ada di Tanjung Priok. Kapalnya pecah, mereka jatuh ke laut."

Enam belas penumpang itu adalah nelayan, kata Laode, mereka baru selesai melaut dan ingin kembali pulang. Dari 16 penumpang, tiga orang di antaranya meninggal karena tidak bisa berenang, tidak mampu bertahan. []



Berita terkait
Lima Kapal Nelayan Asing Ditenggelamkan di Perairan Kepri
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepulauan Riau menenggelamkan lima kapal nelayan asing yang menangkap ikan secara ilegal di Indonesia.
Ini Penyebab Kapal Pinisi di Bulukumba Tenggelam
Penyebab Kapal Layar Motor (KLM) Pinisi Panrita Lopi milik Dinas Pariwisata Bulukumba di laut Tanah Beru tenggelam.
Alami Kebocoran, Kapal Pinisi di Bulukumba Tenggelam
Lantaran mengalami kebocoran, kapal pinisi Panrita Lopi milik Dinas Pariwisata Bulukumba tenggelam.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.