Minta Allah Siksa Prabowo, Siapa Ustaz Adi Hidayat?

Meminta Allah melipatgandakan siksaan pada Prabowo Subianto kalau kelak berlaku curang, ini profil Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat di antara Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. (Foto: Instagram/Arie K Untung)

Jakarta - Sosok Ustaz Adi Hidayat muncul di sebuah video bersama calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto. Video itu diunggah di Instagram Arie K Untung, Sabtu 13 April 2019. Dalam video, Adi Hidayat meminta Allah melipatgandakan siksaan pada Prabowo kalau sampai berlaku curang apabila kelak terpilih jadi presiden Indonesia.  

Siapa dia? Berikut ini profil Ustaz Adi Hidayat.

Adi Hidayat dikenal sebagai ustaz populer di kalangan netizen muslim.Videonya ditonton jutaan orang, membuat popularitasnya sebagai pendakwah terus menanjak.

Ustaz Adi Hidayat lahir di Pandeglang, Banten pada 11 September 1984. Pekerjaan yang saat ini yang sedang ia jalani adalah sebagai seorang penceramah. Ia memulai pendidikan di TK Pertiwi Pandeglang pada tahun 1989. 

Kemudian ia melanjutkan di SDN Karaton 3 Pandeglang hingga kelas 3 SD. Saat kelas 4 SD ia pindah ke SDN III Pandeglang hingga tamat SD. Ia merupakan salah satu siswa yang cerdas. Terlihat dari, ia berhasil masuk dalam kelas unggulan di sekolahnya. Sebenarnya ia masuk ke sekolah unggulan SMP 1 Pandeglang Banten. Namun, karena ia menceritakan mimpinya maka orangtuanya memasukkannya ke sekolah agama.

Adi Hidayat melanjutkan studinya di Madarasah Salafiyyah Sanusiyyah Pandeglang. Ia pernah menjadi penceramah cilik dalam acara wisuda santri. Adi melanjutkan pendidikan di Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyyah Garut tahun 1997. Di sini ia meraih banyak prestasi. Adi lulus dengan predikat santri teladan.

Adi melanjutkan studinya di UIN Syarif Hidayatullah pada tahun 2003 di Fakultas Dirasat Islamiyyah (FDI).

Tahun 2005 Adi mendapatkan kesempatan melanjutkan pendidikannya di Kuliyya Dakwah Islamiyyah di Tripoli, Libya. Di Libya, Adi Hidayat intensif belajar Alquran, Hadis, Fiqih, Ushul Fiqih, Tarikh, Lughah. Ia mendalami makna Alquran dan Hadis dengan mengambil program khusus Lughah Arabiyyah wa Adabuha.

Akhir tahun 2009, Adi Hidayat diangkat sebagai ketua dewan khatib jami Dakwah Islamiyyah Tripoli atau disebut amînul khutabâ. Dengan posisi ini, Adi Hidayat mempunyai hak berhak menentukan para khatib dan pengisi di Masjid Dakwah Islamiyyah di Tripoli, Libya.

Selama menimba ilmu di Tripoli, Libya, Ustadz Adi Hidayat menyelesaikan pendidikan S1 nya dalam kurun waktu 2,5 tahun. Dan jenjang pascasarjana ia selesaikan dalam waktu 2 tahun di Islamic Call College Tripoli, Libya. Ia juga aktif di saluran televisi at-tawâshul TV Libya dalam acara tsaqafah Islâmiyyah.

Setelah hampir 6 tahun di Libya, Adi Hidayat kemudian kembali ke Indonesia dan berhasil membawa gelar L.c (License), gelar sarjana di kawasan Timur Tengah.

Di Indonesia, Ustaz Adi Hidayat kemudian menjadi pengasuh Ponpes al-Qur’an al-Hikmah di wilayah Lebak bulus, Banten. Setelah itu tahun 2013 Ustaz Adi Hidayat mendirikan Quantum Akhyar Institute sebuah lembaga bimbingan dan kajian Islam di Bekasi, Jawa Barat. Ia juga melanjutkan pendidikan masternya di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. []

Baca juga:

Berita terkait
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.