Mikel Arteta Tak Berpikir Tinggalkan Arsenal Inggris

Manajer Arsenal, Mikel Arteta, tidak berpikir untuk meninggalkan pekerjaannya sebagai pelatih Arsenal karena merasa dapat dukungan klub
Manajer Arsenal, Mikel Arteta (Foto: bbc.com/sport – Reuters)

Jakarta – Mikel Arteta, pelatih klub papan atas Inggris, Arsenal, memimpin Arsenal meraih kemenangan di Piala FA musim lalu. Arteta mengatakan dia tidak memiliki rencana untuk meninggalkan pekerjaannya sebagai pelatih Arsenal karena merasa mendapat dukungan dari klub.

The Gunners, julukan Arsenal, gagal memenangkan satu pun dari tujuh pertandingan di Liga Premier Inggris terakhir. Hasil yang dicapai Arteta adalah kalah lima kali dan seri dua kali. Arsenal turun ke peringkat 15 dalam klasemen sementara.

"Saya tidak suka memikirkan langkah-langkah itu [menjauh] karena dengan begitu saya akan berpikir negatif dan saya tidak bisa melakukan itu," kata Arteta. "Saat ini, saya harus berusaha menjadi sepositif mungkin."

Arteta berbicara sebelum Arsenal menjamu Manchester City, 22 Desember 2020, di perempat final Piala Carabao. "Kami mengalami banyak kesulitan, hal terakhir yang ingin kami pikirkan adalah lebih banyak masalah yang akan datang dalam beberapa bulan ke depan. Saya tidak dalam kondisi itu," kata Arteta.

Lebih lanjut Arteta mengatakan: "Saya tahu tanggung jawab yang saya miliki dan mengapa saya ada di sini. Semua orang tahu bahwa dari beberapa bulan lalu, ini tidak akan diselesaikan dengan sangat cepat. Saya pikir itulah kesadaran semua orang di klub."

Arteta ditunjuk oleh The Gunners pada Desember 2019 dan memimpin klub untuk memenangkan Piala FA musim lalu. Namun, timnya kesulitan musim ini dan hanya mencetak tiga gol dalam tujuh pertandingan liga terakhir mereka.

Dia menegaskan ada "persatuan" di ruang ganti dan suasananya "sebaik mungkin ketika kami semua terluka karena hasil di Liga Premier menyakiti kami".

Pembalap Spanyol itu menambahkan: "Dari dalam klub semua yang saya rasakan hanyalah dukungan, dorongan dan keyakinan total bahwa kami akan melalui ini bersama-sama.

Klub dengan status seperti ini pantas mendapatkan yang terbaik dan ketika itu tidak terjadi, semua orang akan mempertanyakan apa yang terjadi. "Saya yang paling bertanggung jawab dalam hal hasil, jadi saya harus menerimanya."

Anda membutuhkan pejuang dan Anda tidak ingin ada korban. Arsenal memasuki pertandingan dengan City setelah kalah 2-1 di Everton dan tanpa striker Pierre Emerick-Aubameyang, yang mengalami cedera betis.

Arteta mengatakan dia tidak membaca "semua komentar" tentang timnya dan mendesak para pemainnya untuk melakukan hal yang sama. "Jika saya mulai membaca semua komentar, baik positif maupun negatif, itu akan membuat saya gila," katanya.

"Saran saya untuk setiap pemain sama persis. Semua itu terjadi dengan media sosial juga karena Anda tidak dapat mengontrol siapa yang menulis atau apa niat mereka, jadi itu adalah hal yang sangat berbahaya untuk dilakukan."

Ditanya seperti apa dia sebagai pemain ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai keinginannya, mantan gelandang itu berkata: "Saya suka melihat sekeliling saya, apakah itu staf, pelatih, pemain dan saya ingin melihat para pejuang.” Biasanya jika itu terjadi, Anda memiliki dua tipe orang: pejuang dan korban.

"Anda membutuhkan pejuang dan Anda tidak ingin ada korban. Korban membawa alasan, korban membawa hal-hal negatif dan mereka mulai menyalahkan apa pun yang terjadi di sekitar mereka atau tidak berjalan sesuai keinginan mereka.

"Anda membutuhkan orang yang berjuang, orang yang berkontribusi dan orang yang siap memberikan segalanya untuk klub saat ini." (bbc.com/sport). []

Berita terkait
Man Utd Kalah dari Arsenal, Pogba Optimistis Bangkit
Manchester United kian terpuruk gara-gara kesalahan bodoh gelandang Paul Pogba. Man Utd dikalahkan Arsenal lewat penalti akibat kesalahan Pogba.
Arsenal Vs Liverpool, Ozil Berseteru dengan Arteta
Perseteruan manajer Arsenal Mikael Arteta dan gelandang Mesut Ozil memanas. Arteta menilai Ozil tak fit lawan Liverpool. Namun Ozil membantahnya.
Tottenham Vs Arsenal, Beda Wajah Mourinho dan Arteta
Manajer Jose Mourinho semringah saat Tottenham Hotspur menghajar Arsenal dalam The North London Derby. Sebaliknya, manajer Mikael Arteta kecewa.
0
Staf Medis Maradona Akan Diadili Atas Kematian Legenda Sepak Bola Itu
Hakim perintahkan pengadilan pembunuhan yang bersalah setelah panel medis temukan perawatan Maradona ada "kekurangan dan penyimpangan"