Menlu Amerika Kutuk Kekejian Perang Rusia di Ukraina

Blinken kutuk keras Rusia tuduh negara itu telah melakukan kekejian perang di Ukraina seiring beredarnya video tunjukkan mayat-mayat bergelimpangan
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken (Foto: voaindonesia.com/US Department of State)

Washington DC, AS – Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS),Antony Blinken, hari Minggu, 3 April 2022, mengutuk keras Rusia, menuduh negara itu telah melakukan kekejian perang di Ukraina seiring beredarnya video yang menunjukkan mayat-mayat bergelimpangan di jalan-jalan, ditinggalkan bagai sampah di kota Bucha, di pinggiran ibu kota Ukraina, setelah pasukan Rusia meninggalkan daerah itu.

"Kami merasa sangat emosional," ujar Blinken dalam acara “State of the Union” di stasiun televisi CNN. “Kita tidak bisa menumpulkan rasa melihat hal ini. Kita tidak bisa menganggap hal ini normal,” tandasnya.

Blinken mengatakan Amerika akan “berusaha keras mendokumentasikan” kejahatan perang Rusia di seluruh Ukraina, bahkan ketika Ukraina mengklaim telah merebut kembali kendali atas wilayah di utara dan tengah di sekitar Ibu Kota Kyiv. Pasukan Rusia telah mundur dari Kyiv guna memusatkan serangan-serangan baru di kota-kota di bagian selatan, di sepanjang Laut Hitam; dan juga di wilayah Donbas, yang diperebutkan di bagian timur Ukraina.

Merujuk pada mayat-mayat yang ditemukan di jalan-jalan, dalam acara “Face the Nation” di stasiun televisi CBS, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, mengatakan “memang ini adalah genosida.” Ia menggarisbawahi bahwa Ukraina “sedang dihancurkan dan dimusnahkan” oleh pasukan Rusia.

Secara terpisah Sekjen NATO, Jens Stoltenberg, mengatakan pada CNN “ini adalah kebrutalan terhadap warga sipil yang belum pernah kita lihat sebelumnya dalam beberapa dekade” di Eropa. Ditegaskannya, “merupakan tanggung jawab Presiden Putin untuk mengakhiri perang.”

Sekjen PBB Antonio Guterres mencuit di Twitter, “Saya sangat terkejut dengan foto-foto warga sipil yang terbunuh di Bucha, Ukraina. Merupakan hal sangat esensial untuk melakukan penyelidikan independen yang mengarah pada akuntabilitas yang efektif.”

twit pbbTwit António Guterres @antonioguterres  (Foto: voaindonesia.com)

Seruan dilakukannya penyelidikan independen juga digaungkan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

“Pelaku kejahatan perang akan dimintai pertanggungjawaban,” tegasnya.

twit ursulaTwit Ursula von der Leyen @vonderleyen (Foto: voaindonesia.com)

Rusia Bantah Bunuh Warga Sipil

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan dalam pernyataan Minggu (3/4) bahwa mereka tidak membunuh warga sipil di Bucha, dan mengklaim bahwa rekaman video dan foto-foto yang menunjukkan mayat warga itu adalah “provokasi lain” oleh Barat.

Rusia meminta Dewan Keamanan PBB untuk mengadakan pertemuan pada Senin, 4 April 2022, untuk membahas aksi-aksi "para radikal Ukraina" di Bucha.

twit rusiaTwit Dmitry Polyanskiy @Dpol_un (Foto: voaindonesia.com)

Blinken dan Stoltenberg sama-sama menyuarakan skeptimisme mereka tentang implikasi langsung dari mundurnya pasukan militer Rusia dari pertempuran di dekat Kyiv, yang pernah dianggap Moskow dapat dilumpuhkan dalam beberapa hari setelah melancarkan invasi pada 24 Februari lalu di bagian timur Ukraina, disusul pemboman banyak target lewat udara (em/jm/vm)/voaindonesia.com. []

Konsekuensi Berat Bagi Rusia Jika Invasi Ukraina

Pangeran Saudi Antara Tekanan Barat dan Menghadapi Rusia Serta China

Latar Belakang Konflik Ukraina dan Invasi Rusia ke Donbas

Dunia Menentang Invasi Rusia ke Ukraina

Berita terkait
Ukraina Klaim Kontrol Atas Wilayah Ibu Kota Kyiv
Ukraina pada Sabtu, 2 April 2022, mengatakan pasukannya telah merebut kembali semua wilayah sekitar Ibu Kota Kyiv
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.