Menkominfo: Pemerintah Siapkan Peta Jalan Digital 2021-2024

Menkominfo mengatakan, kini Pemerintah sedang menyiapkan peta jalan digital 2021-2024, sedangkan DPD membahas perubahan atas UU Pelayanan Publik.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate. (Foto:Tagar/Kemkominfo)

Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mengapresiasi dan menyambut baik langkah Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) membahas perubahan atas Undang-Undang No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. Hal ini diungkapkannya saat rapat Pembahasan Revisi UU Pelayanan Publik dengan DPD yang berlangsung virtual.

Secara garis besar, dokumen ini memberikan penjelasan mengenai urgensi, visi, dan rekomendasi inisiatif pelaksanaan transformasi digital di 4 sektor utama, yaitu: infrastruktur digital, pemerintahan digital, ekonomi digital, dan masyarakat digital.

Sedangkan untuk pengembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam peningkatan pelayanan publik di Indonesia, Menkominfo menyatakan Pemerintah juga telah menyiapkan Peta Jalan Indonesia Digital 2021-2024.

“Era disrupsi teknologi digital yang terjadi saat ini mendorong kita untuk terus melakukan peningkatan kualitas kinerja, termasuk dalam sektor pelayanan publik. Karena itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika menyambut baik langkah yang diambil oleh Bapak, Ibu, serta Anggota Dewan Perwakilan Daerah sekalian dalam melakukan pembahasan mengenai perubahan atas Undang-Undang No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik,” tuturnya Rabu, 24 Maret 2021.

Menteri Johnny menjelaskan bahwa Pemerintah telah mengambil kebijakan untuk melakukan percepatan transformasi digital. 

“Bapak Presiden telah memberikan 5 Arahan Percepatan Transformasi Digital yang disampaikan oleh pada 3 Agustus 2020 lalu,” ungkapnya.

Arahan itu, yang mencakup upaya mempercepat perluasan akses, peningkatan infrastruktur digital, dan penyediaan layanan internet; mempersiapkan roadmap transfomasi digital di sektor-sektor strategis; mempercepat integrasi Pusat Data Nasonal; menyiapkan talenta digital; dan menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM)/regulasi, skema-skema pendanaan, dan pembiayaan transformasi digital.

“Sebagai bagian dari tindaklanjut atas arahan tersebut, kami telah menyelesaikan penyusunan Peta Jalan Indonesia Digital 2021-2024. Peta jalan ini mencakup 4 Pelaksanaan Kebijakan Transformasi Digital,” ucap Menteri Johnny.

Menkominfo menegaskan, Peta Jalan Indonesia Digital ditujukan untuk memperluas cakupan akses infrastruktur digital; mendorong penguatan adopsi teknologi; meningkatkan talenta digital; dan menyelesaikan regulasi pendukung.

“Secara garis besar, dokumen ini memberikan penjelasan mengenai urgensi, visi, dan rekomendasi inisiatif pelaksanaan transformasi digital di 4 sektor utama, yaitu: infrastruktur digital, pemerintahan digital, ekonomi digital, dan masyarakat digital. Saat ini, kami sedang menunggu arahan lanjutan dari Bapak Presiden mengenai implementasi atas Peta Jalan Indonesia Digital tersebut,” pungkasnya.

Dalam pertemuan virtual itu, Menteri Johnny mengharapkan bisa memperkuat kolaborasi antara DPD RI dengan Kementerian Kominfo. 

“Kami berharap diskusi hari ini dapat memperkuat kolaborasi antara DPD RI dengan Kementerian Kominfo untuk bersama-sama mewujudkan Indonesia Terkoneksi: Semakin Digital, Semakin Maju,” sebutnya. [] 

Berita terkait
Menkominfo: Jaga, Lindungi, dan Hindari Kebocoran Data Pribadi
Menkominfo meminta masyarakat menjaga, melindungi, dan menghindari kebocoran data pribadi meski kini RUU Perlindungan Data Pribadi tengah dibahas.
Siapkan Indonesia Jadi Pemenang Ekonomi Digital, Menkominfo: Pemerintah Bangun Infrastruktur TIK
Menkominfo menyatakan, keberadaan sektor hilir ekonomi digital melengkapi upaya Pemerintah mempercepat pembangunan infrastruktur TIK.
Menkominfo: Jangan Unggah Sertifikat Vaksinasi Covid-19 ke Medsos
Menkominfo Johnny G. Plate mengimbau masyarakat untuk melindungi data pribadi dengan tidak menyebarluaskan sertifikat digital vaksinasi ke medsos.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.