Mengenal Rafael Nadal di Luar Lapangan Tenis

Petenis Spanyol, Rafael Nadal, sedang berjuang di Australian Open 2020 untuk menyamai rekor Federer yaitu 20 kali juara grand slam
Rafael Nadal (Foto: instagram@rafaelnadal)

Jakarta – Rafael Nadal sukses melaju ke babak perempat final Australian Open 2020 setelah mengalahkan Nick Kyrgios dalam pertandingan yang berlangsung selama lebih dari 3 jam. Pada pertandingan yang diadakan di Rod Laver Arena pada Senin, 27 Januari 2020 itu, Nadal menang dengan skor 6-3, 3-6, 7-6 (6), 7-6 (4).

Dilansir dari Daily Mail, diakui Nadal, pertandingan melawan Nick adalah pertandingan yang berat. Nadal juga mengaku Nick adalah lawan yang sulit dikalahkan.

“Ini pertandingan yang sangat berat. Anda tidak pernah bisa memegang kendali dalam melawan Nick karena dia sangat sulit untuk dipatahkan,” ujar Nadal, yang mengeloksi 19 juara grand slam ini.

Di perempat final, Nadal akan berhadapan dengan petenis asal Austria, Dominic Thiem. Sementara itu, petenis lainnya yang lolos ke perempat final antara lain, Roger Federer, Novak Djokovic, Milos Raonic, Stan Wawrinka, Alexander Zverev, dan Tennys Sandgren.

Rafael Nadal adalah petenis profesional kebangsaan Spanyol yang memulai karirnya sejak usia dini. Pada usia 8 tahun, ia berhasil menjuarai suatu kejuaraan tenis regional U-12. Di saat bersamaan ia juga merupakan pemain sepak bola yang cukup menonjol. Kemudian pada usia 12 tahun, di saat ia kembali menjuarai pertandingan tenis Spanyol dan Eropa, ayahnya menyuruhnya memilih satu di antara dua olahraga yang dicintainya itu, hal ini dilakukan agar aktivitas olahraganya tidak mengganggu kegiatan sekolahnya. Tentu saja, Nadal memilih tenis.

Selama ini, Rafael Nadal dikenal sebagai seorang yang lihai di lapangan dan piawai bermain tenis. Lalu, bagaimana dengan kehidupannya di luar lapangan. Berikut Tagar merangkum sejumlah aktivitas Nadal di luar lingkar tenis yang dilansir dari berbagai sumber.

rafa3Rafael Nadal (Foto: instagram @rafaelnadal)

1. Sulit Mempercayai Keberadaan Tuhan

Pada 2010, tepatnya saat usianya menginjak 24 tahun, dalam suatu wawancara, Nadal pernah mengaku kalau dirinya merupakan seorang atheis. Dalam wawancara tersebut, Nadal mengaku sulit mempercayai keberadaan Tuhan.

“Sulit untuk mengatakan, (kalau) aku tidak percaya pada Tuhan. Aku ingin tahu apakah Tuhan itu ada. Tapi itu hal yang sangat sulit bagiku untuk percaya,” ujar petenis kidal itu, seperti dikutip dari Sport Illustrated.

Ia juga menjelaskan alasan kelemahannya untuk mempercayai Tuhan.

“Jika Tuhan ada, Kau tidak perlu (menyilangkan diri) atau berdoa. Jika Tuhan ada, Ia cukup cerdas untuk (melakukan) hal-hal penting, hal-hal yang benar,” lanjutnya.

2. Pecinta Poker

Selain sebagai Petenis profesional, suami dari Maria Francisca (Xisca) Parello ini juga menyukai poker. Pada 2012, Nadal bergabung dengan kelompok atlet yang meng-endorse PokerStars online. Kecintaannya pada poker tak bisa dipandang sebelah mata, Nadal bahkan pernah mengalahkan legenda hidup sepakbola Brazil, Ronaldo, dalam suatu pertandingan amal.

Dikutip dari Wall Street Journal (2013), Nadal berbicara tentang makna poker bagi dirinya. “Jika kita berbicara tentang perbandingan antara tenis dan poker, itu adalah kompetisi, untuk mengontrol emosimu dan menjaga fokus,” ujar Nadal.

Selain itu, menurut Nadal, poker juga membutuhkan kinerja fisik. “Jadi menurutku, tenis dan poker membutuhkan kinerja fisik. Ada banyak kesamaan. Kau harus memiliki kontrol terhadap diri sendiri dan menunggu momenmu,” sambungnya.

3. Penggemar Real Madrid

Nadal ada seorang penggemar sepakbola. Salah satu klub kesukaannya adalah klub asal Spanyol, Real Madrid.

Pada 2010, ia dikabarkan menjadi pemegang saham dari klub lokalnya sejak lahir, RCD Mallorca. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk membantu klub melunaskan hutang. Kabarnya, Nadal memiliki saham sebesar 10 persen dan pernah ditawarkan menjadi wakil presiden klub, namun ia menolak. Pamannya, Miguel Angel Nadal menjadi asisten pelatih di klub tersebut. Sementara itu, Nadal tetap menjadi penggemar berat Real Madrid.

Pada September 2019, beredar kabar kalau Nadal ditunjuk oleh Presiden Real Madrid, Florentino Perez, untuk menjadi penggantinya. Menurut Perez, Nadal punya DNA Real Madrid dan akan menjadi kandidat yang layak untuk menggantikan dirinya.

Dikutip dari Express, Perez merasa Nadal menjadi kandidat yang luar biasa. “Nadal akan menjadi pilihan yang luar biasa bagi Presiden Real Madrid,” ujar Perez.

“(Nadal) adalah salah satu duta terbaik Real Madrid di dunia,” lanjutnya.

Di satu sisi, dalam suatu wawancara pada 2017, Nadal tidak menyangkal penawaran tersebut. “Kita tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi,” ujar Nadal.

“Semua orang tahu aku menyukai sepak bola dan Real Madrid adalah tim-ku… berbicara tentang itu sekarang sedikit utopia (khayalan). Tetapi kalau kamu bertanya kepada saya, tentu saja saya ingin menjadi presiden (Real Madrid),” lanjutnya.

Meski begitu, Nadal masih ragu apakah Real Madrid benar-benar membutuhkannya, karena saat ini, menurut Nadal, Real Madrid sudah memiliki presiden yang hebat.

“Bagaimanapun, kami baik-baik saja, kami memiliki presiden (Perez) yang hebat, dan saya pikir Real Madrid tidak membutuhkan saya untuk hal apapun,” katanya.

4. Seorang Filantropis

Nadal adalah seorang yang senang melakukan kegiatan-kegiatan sosial. Nadal pernah terlibat dalam beberapa kegiatan sosial seperti proyek Sejuta Pohon Untuk Raja di Thailand. Kegiatan ini dilakukan dengan menanam pohon sebagai tanda penghormatan kepada raja Thailand Bhumibol Adulyadej (1927-2016).

Pada Oktober 2010, untuk pertama kalinya, Nadal melakukan perjalanan ke India untuk mengunjungi akademi tenisnya yang diperuntukan untuk anak-anak yang kurang mampu di Anantapur, Andhra Pradesh.

Nadal juga membuka pusat akademi tenisnya untuk korban banjir Majorca pada Oktober 2018. Ia juga bekerja secara pribadi bersama teman-temannya untuk membantu korban banjir satu hari setelah banjir melanda dan beberapa setelah tak melanjutkan AS Open karena Cedera. Selain itu, Nadal juga menyumbangkan satu juta euro untuk biaya perbaikan kota terdampak banjir terparah di kota itu. Tak hanya itu, ia juga menyelenggarakan kegiatan amal berupa pertandingan tenis dan golf.

rafa2Shakira dan Nadal dalam video klip Shak ... (Foto: Shakira youtube channel)

5. Aktor Video Klip Shakira

Pada Februari 2010, Nadal tampil dalam video klip Shakira di lagu berjudul Gypsy. Alasan Shakira memilih Nadal karena Shakira merasa Nadal adalah orang yang berkomitmen pada karirnya.

“Saya pikir mungkin saya membutuhkan seseorang yang bisa saya kenali. Dan Rafael Nadal adalah orang yang telah berkomitmen penuh untuk karirnya sejak ia masih sangat muda,” ujar Shakira.

Sementara itu, dilansir dari Tennis World Foundation, Nadal sangat berterima kasih kepada Shakira karena diberi kesempatan untuk mencoba hal baru. “Itu pengalaman baru untukku, pengalaman berbeda dari yang aku lakukan biasanya,” ujar Nadal

“Aku menyukai Shakira. Itu (pengalaman) spesial bagiku, dan pengalaman yang sangat berkesan. Terima kasih banyak untuk Shakira yang telah berpikir untuk melakukan ini denganku. Bagiku, itu sangat menyenangkan. Dia (Shakira) adalah orang sangat, sangat baik,” lanjut Nadal. []

Berita terkait
Petenis Rafael Nadal Andalkan Kekuatan Servis Kedua
Dalam pertandingan tenis Rafael Nadal mengaku kekuatannya ada pada servis kedua, inilah yang membuat Nadal bisa bertahan di puncak
Rafael Nadal Peringkat 1 Tenis Dunia Pekan Ke-200
Rafael Nadal, petenis Spanyol, menikmati pekan terpanjang sebagai petenis putra peringkat pertama dunia selama 200 pekan