Manfaat Kue Nastar, Camilan Khas Lebaran

Kue nastar menjadi salah satu hidangan favorit saat perayaan hari raya Idul Fitri. Namun tahukah Anda manfaat dari kue nastar jika dikonsumsi?
Kue Nastar. (Foto: Instagram/zahrah.ateerah)

Jakarta - Kue nastar menjadi salah satu hidangan favorit saat perayaan hari raya Idul Fitri. Kue mungil berwarna kuning ini biasa ditempatkan dalam stoples kue dan bersanding dengan jajanan lebaran lainnya. Namun tahukah Anda manfaat dari kue nastar jika dikonsumsi?

Kendati ukurannya kecil, nastar punya banyak manfaat untuk kesehatan. Nastar memiliki kandungan nutrisi seperti vitamin, protein, dan mineral. Selain itu, kue bertekstur lembut ini juga terbuat dari bahan-bahan tinggi kalori, seperti gula, mentega, telur, dan selai nanas. Bahkan, dalam 3 buah kue nastar terdapat 120-140 kalori atau setara dengan satu piring nasi.

Dikutip dari Fatsecret, dalam satu potong kue nastar mengandung:

- 75 kalori

- 2,14 gram lemak

- 12,66 gram karbohidrat

- 1,4 gram protein

Secara keseluruhan, sebagian besar kue nastar setidaknya mengandung 6 persen protein, 26 persen lemak, dan 68 persen karbohidrat. Artinya, mengonsumsi 14 potong kue nastar sama dengan mengonsumsi 1.000 kalori atau sepertiga dari kebutuhan kalori satu orang dewasa.

Kue NastarKue Nastar. (Foto: Tagar/Rivaldi Dani Rahmadi)


Tak hanya itu, beberapa bahan utama pembuatan nastar juga mengandung banyak manfaat, seperti susu dan keju. Susu memiliki kandungan kalsium yang membantu menjaga kesehatan tulang. Bagi anak-anak susu membantu tumbuh kembangnya, sedangkan bagi orang dewasa, susu dapat mencegah penyakit osteoporosis.

Sementara itu, keju yang sering digunakan sebagai topping pada kue nastar juga mengandung kalsium, protein, fosfor, magnesium, dan B12 yang baik untuk kesehatan ibu dan bayi.

Selain kedua bahan tersebut, bahan nastar lainnya yang juga mengadung banyak nutrisi, ialah nanas. Buah dengan rasa asam manis ini mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh, seperti vitamin C yang baik untuk melawan sel kanker, menurunkan risiko serangan jantung, memperbaiki jaringan sel kulit, menjaga kesehatan mata, hingga meningkatkan mood.

Selain itu, nanas juga mengandung serat yang baik untuk sistem pencernaan, dan enzim bromelain yang juga membantu proses pencernaan protein dalam tubuh dan menurunkan risiko penyakit pencernaan, seperti diare. Enzim ini juga membantu meminimalisir penyakit kardiovaskular, radang sendi, serta mengatasi infeksi bakteri.

Satu lagi bahan pembuatan nastar yang tak kalah bergizi, yaitu telur. Pada nastar, putih telur digunakan sebagai bahan untuk adoanan kue, sedangkan kuning telur digunakan untuk memoles bagian atas adonan nastar. 

Kedua bagian telur punya banyak manfaat untuk tubuh. Bagian kuning pada telur punya kandungan choline dan lutein yang baik untuk kesehatan mata, tulang dan gigi, dan sebagainya. Sedangkan bagian putih telur kaya akan protein dan membantu proses pembentukan otot, menurunkan berat badan, serta meminimalisir risiko penyakit jantung. []

Berita terkait
Resep Aneka Kue Kering Lezat Khas Lebaran
Aneka kue kering menjadi makanan favorit yang selalu ditunggu banyak umat Muslim saat lebaran. Berikut resep aneka kue kering lezat khas lebaran.
Kue Lebaran Tetap Tersaji di Masa Pandemi Covid-19
Kue Lebaran tetap tersaji di meja pada masa pandemi Covid-19, walau ada keraguan apa ada yang datang bertamu atau tidak. Kisah Ida dan Narto.
Ragam Jenis Kue Lebaran Tradisional Aceh
Menjelang lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah, sejumlah masyarakat Aceh Barat Daya, Aceh mulai mencari beragam jenis kue kering tradisional Aceh.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.