Madura United Mulai Sulit Kejar PS Tira Persikabo

Madura United gagal merapatkan jarak poin dengan pimpinan klasemen Liga 1 PS Tira usai bermain imbang 1-1 melawan Bhayangkara FC.
Madura United gagal merapatkan jarak poin dengan pimpinan klasemen Liga 1 2019 S Tira Persikabo usai imbang 1-1 melawan Bhayangkara FC di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin 5 Agustus 2019. Bek Madura United Jaimerson da Silva Xavier (kiri) saat berusaha melewati pemain Bhayangkara FC Dendy Sulistyawan di pertandingan itu. (Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A)

Jakarta - Madura United mulai kesulitan mengejar pimpinan klasemen Shopee Liga 1 2019 PS Tira Persikabo. Hasil imbang 1-1 melawan Bhayangkara FC di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin 5 Agustus 2019, menggagalkan Madura United merapatkan jarak poin dengan PS Tira. 

Madura United memang apes. Setelah meraih dua kemenangan gemilang, rekor mereka diputus oleh tim promosi PSS Sleman. Di luar perkiraan juara Liga 2 ini sukses menumbangkan Madura United yang bermain di kandang sendiri dengan skor tipis 1-0.

Kehilangan poin di kandang sendiri, Laskar Sape Kerrab kembali gagal meraih kemenangan saat melakoni laga tandang. Bahkan Madura United tertinggal lebih dulu sebelum memetik hasil imbang. 

Saya sudah menyatakan akan meraih poin di pertandingan ini. Apakah satu atau tiga poin dan kami bisa melakukannya. Ini memang tidak mudah karena kami menghadapi tim kuat

Tambahan satu poin tak mengubah posisi Madura United. Tim bertabur bintang ini berada di peringkat tiga dengan poin 21 setelah menyelesaikan 11 pertandingan. Terpaut lima poin dari PS Tira yang masih kukuh di puncak klasemen. 

Setelah Madura United mulai tercecer, kini PS Tira bersaing dengan Bali United yang menduduki peringkat dua dengan poin 25. Mereka berpeluang kembali menggeser PS Tira karena masih menyimpan satu pertandingan sisa. 

Meski gagal merapatkan jarak poin dengan dua tim di atasnya, namun pelatih Madura United Dejan Antonic tetap puas dengan pencapaian tim. Menurutnya tim sudah memenuhi target meraih poin di laga tandang. 

"Saya sudah menyatakan akan meraih poin di pertandingan ini. Apakah satu atau tiga poin dan kami bisa melakukannya. Ini memang tidak mudah karena kami menghadapi tim kuat," kata Antonic seperti dikutip Antara

Tidak hanya berhadapan dengan lawan yang tidak kalah bagus dan kuat, Madura United melakoni laga tandang dengan kondisi tim yang kurang ideal. Menurutnya tim kehilangan beberapa pemain pilar,  Greg Nwokolo, Alfath Fathier, Asep Berlian dan Marckho Sandi.

Absennya mereka memberi kesempatan Antonic menurunkan pemain muda, termasuk di antaranya eks tim nasional U-19, Syahrian Abimanyu. Bahkan Abimanyu berperan dalam proses terciptanya gol Madura United. 

Tendangan bebas Abimanyu diteruskan Jaimerson da Silva  yang menembus gawang lawan di menit 76. Gol ini menyamakan skor setelah Madura United tertinggal lewat gol Indra Kahfi menit 43. 

"Pertandingan ini sangat bagus. Kedua tim bermain terbuka dan memiliki banyak kesempatan membuat gol," tutur pelatih asal Serbia itu.

Usai menghadapi Bhayangkara FC, Andik Vermansyah dkk akan bertemu tuan rumah Persebaya Surabaya, Sabtu 10 Agustus 2019. Di musim ini, kedua tim sudah bertemu empat kali di Piala Presiden dan Piala Indonesia. Hasilnya Madura United kalah dua kali di Piala Presiden. Sedangkan di Piala Indonesia, Madura United menang sekali dan imbang sekali sehingga lolos ke babak berikutnya. []

Baca juga: 

Berita terkait
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.