LRT Palembang Tetap Jalan

"LRT Palembang saat ini tidak ada lagi pengerjaan pengangkatan girder atau pekerjaan elevated, karena pemasangan girder sepanjang 24 kilometer sudah selesai."
Masudi Jauhari, Kepala Proyek Utama LRT Palembang, Rabu 21/2. (yun)

Palembang, (21/2/2018) - Pemerintah menghentikan sementara proyek layang atau elevated seperti jalan tol layang, LRT, MRT, hingga jembatan. Meski demikian, adanya moratorium sementara pengerjaan proyek infrastruktur tersebut dipastikan tidak akan mengganggu kesiapan pelaksanaan Asian Games 2018.

Kepala Proyek Utama LRT Palembang, Masudi Jauhari mengatakan, terkait pernyataan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, yang menyatakan pemberhentian sementara seluruh proyek tersebut tidak mempengaruhi ataupun menghambat pengerjaan LRT di Palembang.

"LRT Palembang saat ini tidak ada lagi pengerjaan pengangkatan girder atau pekerjaan elevated, karena pemasangan girder sepanjang 24 kilometer tersebut sudah selesai, bahkan beberapa minggu lalu beton dinyatakan siap untuk menahan beban di atas," ucapnya, Rabu (21/2).

Adanya kecelakaan kerja yang terjadi di sektor pengerjaan wilayah lain, lanjut Masudi, membuat pihaknya tetap berhati-hati dalam pelaksanaan pekerjaan.

"Kami setiap hari melakukan evaluasi, terutama keselamatan kerja karena pekerjaan kami berada di ketinggian. Kami juga tetap improve untuk mengevaluasi potensi bahaya. Kemungkinan potensi yang ada di sini yakni jatuhnya benda dari atas, inilah yang kami terus evaluasi," terangnya.

Masudi mengakui  memang ada pekerjaan yang masih membutuhkan konsen yakni pemasangan atap di stasiun, itu potensi bahayanya cukup tinggi

"Jadi artinya pengerjaan di bagian atas LRT Palembang sudah tidak ada lagi, sekarang tinggal finishing. Bahkan pemasangan rel pun sudah 90 persen dengan progres pengerjaan mencapai 86,7 persen," tukasnya. (yun)

Berita terkait