Oleh: Phil McNulty - Chief football writer di Tottenham Hotspur Stadium
TAGAR.id - Gol bunuh diri Joel Matip di masa tambahan waktu memberi Tottenham Hotspur kemenangan atas sembilan pemain Liverpool dalam pertemuan Liga Premier Inggris yang penuh peristiwa dan kontroversial pada 30 September 2023 dengan skor akhir 2-1 untuk Spur.
Dengan kekalahan ini Liverpool di posisi ke-4 klasemen dengan 16 poin, sementara Spur di posisi ke-2 dengan 17 poin.
The Reds dikompromikan oleh dua kartu merah kontroversial, yang pertama diberikan kepada Curtis Jones karena pelanggaran terhadap Yves Bissouma setelah hanya 26 menit setelah intervensi VAR, sebelum pemain pengganti paruh waktu Diogo Jota mengikutinya ke terowongan dengan lebih dari 20 menit tersisa setelahnya. mengambil pemesanan ganda quickfire.
Dalam pertandingan di mana The Reds jelas-jelas merasakan ketidakadilan, gol pembuka mereka dari Luis Diaz dianulir oleh keputusan VAR kontroversial lainnya, karena wasit dengan cepat menyatakan Kolombia berada dalam posisi offside tanpa menunjukkan grafik garis offside yang biasa.
PGMOL sejak itu mengeluarkan pernyataan yang mengakui bahwa terjadi "kesalahan manusia yang signifikan", dan menyebut keputusan untuk mengesampingkan gol Diaz sebagai "kesalahan faktual yang jelas dan nyata".
Mereka mengatakan VAR seharusnya melakukan intervensi, namun gagal melakukan intervensi tersebut, dan menambahkan bahwa “tinjauan penuh” akan dilakukan untuk mengetahui mengapa hal tersebut tidak dilakukan.
Kapten Son Heung-min kemudian membuat Spurs unggul melalui umpan Richarlison sembilan menit sebelum jeda menyusul kerja bagus dari pemain baru musim panas James Maddison.
Namun tim tamu merespons dengan menyamakan kedudukan di masa tambahan waktu babak pertama ketika Cody Gakpo mencetak gol dari sundulan Virgil van Dijk, namun penyerang Belanda itu cedera saat mencetak gol dan tidak keluar untuk babak kedua.
Dapat dimengerti bahwa Spurs memiliki peluang lebih baik di babak kedua dan kiper Liverpool Alisson menjaga The Reds tetap bertahan dengan penyelamatan luar biasa dari Maddison dan Son, dan tampaknya barisan belakang mereka yang tegas akan membuat mereka bermain imbang hingga drama detik-detik terakhir.
Ketika Spurs melakukan satu serangan terakhir, Matip hanya mampu meneruskan umpan silang Pedro Porro melewati Alisson yang tak berdaya untuk memicu kegembiraan dan kelegaan di antara pendukung tuan rumah, menyebabkan kekalahan pertama Liverpool musim ini dan mempertahankan rekor tak terkalahkan manajer Ange Postecoglou di Liga Premier.
Jurgen Klopp (Foto: bbc.com/Getty Images)Kesabaran Spurs dibalas dengan secuil keberuntungan
Spurs tahu bahwa mereka berada di bawah tekanan untuk menemukan pemenang melawan tim yang bergabung dengan mereka sebagai salah satu penentu kecepatan awal Liga Premier.
Mereka patut bersyukur bahwa tidak ada rasa panik dalam pendekatan mereka bahkan ketika detik-detik berlalu dan tembok merah pertahanan Liverpool menahan mereka, dibantu oleh kiper Alisson yang membuktikan penghalang tanpa henti.
Spurs menunjukkan keyakinan baru mereka sepanjang pertandingan dan, meski ada keluhan ketika Dejan Kulusevski memberikan bola kembali kepada Porro di akhir enam menit waktu tambahan, kesabaran mereka terbayar dengan keberuntungan besar ketika upaya Matip membelokkan bola. membawa kekuatan sedemikian rupa sehingga bahkan Alisson pun menjadi tidak berdaya.
Klimaksnya pun memicu heboh di sekitar Stadion Tottenham Hotspur, yang suasananya berubah sejak kedatangan Postecoglou.
Maddison sekali lagi menjadi penentu, memainkan peran penting dalam gol pembuka Son, sementara intensitas dan determinasinya mendapat dukungan dari para penggemar Spurs yang telah menderita karena gaya buruk bos sebelumnya Jose Mourinho dan Antonio Conte.
Ini mungkin hanya sebuah kemenangan akhir yang cukup beruntung melawan sembilan pemain, namun selisih tiga poin atas tim Liverpool yang semakin tangguh ini akan membuat kepercayaan diri melonjak lebih tinggi di Spurs.
Liverpool patah hati dan marah
Penderitaan Matip adalah pukulan terakhir bagi Liverpool setelah pertandingan di mana manajer Klopp dan para pemainnya diyakinkan oleh pejabat dan nasib berkonspirasi kejam terhadap mereka.
Klopp mengeluh dengan getir tentang Jones dan Jota yang dikeluarkan dari lapangan, sementara keputusan untuk mengesampingkan gol Diaz di babak pertama karena offside jelas merupakan kesalahan besar.
Rasa ketidakadilan mereka akan terasa lebih akut mengingat cara mereka mengatur diri dalam formasi 5-3-0, dengan lini pertahanan terakhir kelas dunia di tangan kiper Alisson, untuk menjaga jarak dari Spurs ketika mereka terpuruk. kepada sembilan pria.
Liverpool telah menunjukkan bahwa mereka bisa meraih hasil dengan jumlah pemain yang berkurang musim ini, setelah mengalahkan Bournemouth dan Newcastle United meski bermain dengan sepuluh pemain, namun kali ini terbukti sebuah langkah yang terlalu jauh.
Klopp, bagaimanapun, akan bangga dengan cara Liverpool mengumpulkan poin berharga dalam hitungan detik.
Kehebatan menyerang The Reds sudah terkenal namun ini adalah unjuk kualitas dan karakter di sisi lain lapangan, namun semua kerja keras mereka sia-sia setelah intervensi Matip yang tidak disadari (bbc.com dan sumber lain). []