Jakarta, (Tagar 23/10/2017) - Langka, tiga puting beliung tampak hadir berjejer secara bersamaan di kawasan Kepulauan Seribu, Senin (23/10).
"Ini adalah fenomena yang langka dimana tiga puting beliung berjejeran secara bersamaan. Apalagi di wilayah tropis fenomena tersebut jarang terjadi," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam siaran pers yang diterima tagar.id, Senin (23/10).
Sutopo mengatakan tiga penampakan puting beliung yang bersamaan terjadi di perairan Kepulauan Seribu yaitu di daerah Karang Lebar, Kelurahan Harapan, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Senin (23/10).
"Adanya perbedaan temperatur yang kontras antara permukaan daratan, perairan dan atmosfer menyebabkan adanya perbedaan tekanan udara sehingga terbentuk puting beliung," kata Sutopo.
[caption id="attachment_25112" align="alignleft" width="419"]
Salah satu dari tiga puting beliung yang secara jelas tertangkap kamera di Kepulauan Seribu, Senin (23/10). (Foto: Humas BNPB)[/caption]
Sutopo mengatakan fenomena puting beliung tersebut merupakan fenomena cuaca ekstrem akibat masa pancaroba saat ini.
BNPB pun meminta masyarakat untuk menghindari aktivitas di bawah pohon-pohon besar dan papan-papan reklame yang besar karena berpotensi roboh tertiup angin kencang. BNPB juga meminta mewaspadai banjir akibat meluapnya drainase dan sungai yang ada. (Fet)
