Kunker di Sulbar, Mahyudin Pantau Pembangunan Infrastruktur

Pembangunan infrastruktur wilayah diarahkan untuk mempercepat pembangunan fisik pada mengembangkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi kawasan.
Wakil Ketua DPD-RI Mahyudin. (Foto: Tagar/DPD RI)

Jakarta - Pembangunan infrastruktur wilayah diarahkan untuk mempercepat pembangunan fisik pada mengembangkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi kawasan. Demikian disampaikan Wakil Ketua DPD-RI Mahyudin dalam keterangan tertulis, Kamis, 17 Februari 2022.

Ia meninjau proyek pembangunan pelabuhan TPI Mamuju dan pelaksanaan proyek pembangunan jalan dan jembatan,  yang dibiayai dana Pemulihan Ekonomi Nasional ( PEN ), di sela kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat.

"Pembangunan jembatan ini sudah on progres dan bagus, sebab proyek ini bertujuan menghubungkan kawasan produksi dengan kawasan distribusi. Pemprov Sulbar tentu telah mengkaji potensi keunggulannya melalui pengembangan pusat-pusat pertumbuhan industri manufaktur, industri pangan, industri maritim, dan juga pariwisata," katanya.


Saya meminta kepada masyarakat bisa kerjasama dengan pemerintah membantu pemerintah karena muaranya juga kepada kesejahteraan masyarakat tentu tidak bisa dihambat.


Mahyudin berharap dengan adanya pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, dan pelabuhan itu, akan berdampak positif bagi perekonomian Provinsi Sulawesi Barat.

"Semoga Sulbar dapat berkembang baik, yang tentu akan berdampak pada perekonomian masyarakatnya," katanya.

Dalam kunjungan kerja di Sulawesi Barat,  senator asal Kalimantan Timur itu, banyak  mengunjungi sejumlah proyek starategis pemerintah di Sulawesi Barat. Dari beberapa proyek yang didanai APBN itu, ia meminta agar pelaksanaannya bisa cepat rampung dan bisa dirasakan oleh masyarakat Sulbar.

"Seperti pantauan proyek pembangunan bandar udara ( Bandara ) kebangaan masyarakat Sulbar di Tampa Padang Kabupaten Mamuju, dinilai berjalan dengan bagus meskipun masih on progres," katanya.

Terkait beberapa hambatan pembangunan, seperti pembebasan lahan, ia berharap masyarakat bisa bekerjasama dengan pemerintah. Apalagi menurutnya hasil pembangunan itu akan dirasakan masyarakat sendiri.

"Saya meminta kepada masyarakat bisa kerjasama dengan pemerintah membantu pemerintah karena muaranya juga kepada kesejahteraan masyarakat tentu tidak bisa dihambat," ucapnya.

Dalam kunjungan kerja itu, Mahyudin didampingi beberapa anggota DPD RI asal Sulawesi Barat, antara lain Almalik Pababari, Andri Prayoga Putra Singkarru, Ajbar dan Iskandar Muda Baharuddin Lopa. 

Hadir pula para anggota DPD RI dari luar Sulawesi barat, antara lain Fernando Sinaga (Kaltara), Hasan Basri (Kaltara), dan Habib Said Abdurrahman Al-Baghaits (Kalteng).  Turut mendampingi Sekdaprov Sulbar, Muhammad Idris. []

Berita terkait
Edward Guustaaf: Kripto Memberikan Efek Ekonomi Baru
Pakar Kripto dan Blockchain Edward Guustaf mengatakan bahwa ke depannya aset digital ini dapat memberikan efek ekonomi baru bagi Indonesia.
Dorong Pertumbuhan Ekonomi, PLN Terangi Desa Terpencil di Sultra
PLN untuk menerangi hingga ke pelosok negeri terus berlanjut. Di awal tahun ini, perseroan berhasil melistriki desa-desa terpencil.
Pengakuan Sri Mulyani Soal Ekonomi RI Lebih Cepat Pulih Dibanding Krisis 98
Hasilnya terlihat, sekalipun ekonomi negatif 2,07% pada periode tersebut, namun tidak sedalam banyak negara lain.
0
Emma Raducanu dan Andy Murray Optimistis Bertanding di Wimbledon
Raducanu, 19 tahun, akan melakukan debutnya di Centre Court ketika dia bermain melawan petenis Belgia, Alison van Uytvanck