Kue Kicak, Jajanan yang Hanya Tersaji Saat Ramadan

Kue kicak, jajanan khas Yogyakarta hanya tersaji saat Ramadan.
Kue kicak khas Kampung Kauman Yogyakarta, jajanan takjil yang ada saat Ramadan saja. (Foto: Tagar/Ridwan Anshori)

Yogyakarta - Namanya kue kicak. Jajanan ini khas Yogyakarta, tepatnya dari Kampung Kauman, Kecamatan Ngampilan. Uniknya lagi, kue ini hanya tersaji saat Ramadan. Orang menjadikan kue kicak sebagai takjil atau makanan pembuka berbuka puasa.

Saat Ramadan, kue kicak juga hanya tersaji di daerah kelahirannya. Saat sore selepas ashar, di gang Kampung Kauman menjadi pasar tiban, di situlah kue kicak dijajakan. Diburu pembeli tentunya.

Apa itu kicak? Kue ini berbahan dasar ketan yang ditumbuk halus menjadi jadah. Lalu di atasnya ditaburi gula, parutan kelapa, irisan buah nangka. Tak lupa diberi irisan daun pandan.

Perpaduan rasa gurih dari ketan, parutan kelapa dan rasa manis dari gula dan irisan buah nangka, menjadikan kudapan khas Kampung Kauman ini terasa istimewa. Rasanya yang khas ini menjadikannya diburu, tak hanya warga sekitar namun warga Yogyakarta maupun luar daerah.

Tokoh warga setempat, Hadi Suparno (60) mengatakan, dari cerita-cerita yang didapatkan, kue kicak ini pertama kali dibuat oleh Mbah Wono, warga Kauman. Sekitar tahun 1950-an saat Mbah Wono masih berusia 18 tahun, iseng membuat kue kicak ini.

Awalnya kue ini belum dijual seperti saat Ramadan sekarang. Mbah Wono hanya membagikan gratis kepada tetangga untuk berbuka puasa. Ternyata warga menyukainya. "Rasanya nikmat, cocok untuk berbuka puasa," kata dia, Kamis 9 Mei 2019.

Seiring berjalannya waktu, warga kampung mulai mencoba kue yang sudah meleganda ini. "Warga lalu menjualnya di pasar sore Ramadan seperti sekarang ini, di gang ini juga" imbuhnya.

Dia mengatakan, warga kampung membuat kue kicak ini saat Ramadan saja. Dijual sebagak takjil. Setelah Ramadan berlalu, warga tidak membuatnya lagi.

"Itulah mengapa kue kicak ini hanya tersaji saat Ramadan. Selain Ramadan kue kicak tidak ditemukan. Di pasar-pasar tradisional yang banyak jajanan pun tidak ada kue kicak yang dijajakan," jelasnya.

Saat Ramadan seperti sekarang, bagi yang penasaran mencicipi kue kicak datang saja di Kampung Kauman. Lokasinya di sebelah barat Alun-alun Utara Keraton Yogyakarta. Untuk harganya sangat terjangkau, satu porsi hanya Rp 2.500.

Bagi yang ingin mencoba membuat kue kicak, bahan yang dibutuhkan antara lain; ketan, kelapa parut, gula merah atau gula pasir, garam, air putih, irisan buah nangka, daun pandan serta daun pisang sebagai pembungkus.

Sekadar informasi, awalnya kue kicak dibungkus dengan daun pisang, sehingga kesan tradisional sangat terasa. Seiring perkembangan zaman, inovasi kemasan dilakukan. Ada yang mengemasnya dengan plastik atau mika yang lebih modern layaknya jajanan masa kini. []

Baca juga:

Berita terkait
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.