Nama Najwa Shihab baru-baru ini menjadi sorotan publik. Jurnalis senior yang dikenal dengan kecerdasan dan ketajamannya ini mendapat kritik tajam hingga serangan dari sejumlah netizen di media sosial, terutama di TikTok. Apa yang sebenarnya terjadi?
Insiden ini bermula ketika Najwa Shihabikan komentar tentang Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memilih untuk pulang ke Solo menggunakan pesawat TNI AU setelah pelantikan Presiden Prabowo pada Minggu (20/10). Najwa menyatakan bahwa Jokowi 'nebeng' pesaw TNI AU, bukan menggunakan pesawat komersial. Meskipun ia segera meralat pernyataannya, hal ini tetap memicu reaksi negatif dari warganet.
Komentar Najwa tersebut langsung mendapat respons yang sangat keras. Banyakizen yang mengecam dan menghujatnya di berbagai platform media sosial, terutama di TikTok. Beberapa komentar bahkan mengandung unsur SARA dan pelecehan, yang tentu saja sangat tidak pantas dan merusak suasana persat.
Situasi semakin memanas beberapa hari kemudian ketika sebuah konten di TikTok menunjukkan buku karya Najwa Shihab, berjudul "Catatan Najwa," dibakar. Video ini menyebar dengan cepat dan menambahasnya suasana. Tindakan ini tidak hanya menunjukkan ketidaksetujuan, tetapi juga menggambarkan tingkat kebencian yang sangat tinggi terhadap Najwa.
Kronologi ini mengingatkan kita akan pentingnya beri-hati dalam memberikan komentar di media sosial, serta menghormati perbedaan pendapat. Semoga insiden ini dapat menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih bijak dalam berinteraksi di dunia maya.