Medan - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, Sumut, menetapkan pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Bobby Nasution-Aulia Rachman sebagai pemenang dalam Pilkada 2020.
Ditetapkan dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara, dan penetapan hasil Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan tahun 2020, di Hotel Santika Dyandra Medan, Selasa, 15 Desember 2020 malam.
Penetapan hasil ditandai dengan diketoknya palu oleh Ketua KPU Kota Medan Agussyah Damanik didampingi komisioner KPU lainnya, di depan peserta rapat pleno terbuka.
Dari total 21 kecamatan di Kota Medan, paslon Bobby-Aulia unggul dengan perolehan suara 393.327 atau 53,5 persen, sedangkan kompetitornya paslon Akhyar-Salman memperoleh 342.580 suara atau 46,5 persen.
Bobby Nasution dan Aulia Rachman unggul di 15 kecamatan Kota Medan. Sementara Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi hanya unggul di enam kecamatan.
Sekarang meski target nasional tidak tercapai sebanyak 77,5 persen, namun sudah lebih baik mencapai 45 persen
"Menetapkan hasil Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan tahun 2020, paslon Akhyar-Salman dengan perolehan suara sebanyak 342.580, dan paslon Bobby-Aulia sebanyak 393.327 suara. Dengan demikian hasil perolehan suara unggul Bobby-Aulia," ujar Agussyah.
Baca juga:
- Partisipasi Pemilih Naik, Bobby: Terima Kasih Warga Medan
- Bobby Nasution Unggul di 15 Kecamatan, Akhyar 6 Kecamatan
Dia mengatakan, total suara sah dalam pilkada yang digelar pada 9 Desember kemarin, sebanyak 735.907 suara.
Sedangkan suara tidak sah sebanyak 12.915, dengan total jumlah partisipasi pemilih sebanyak 748.822.
Dia mengakui, partisipasi pemilih di Kota Medan hanya mencapai 45 persen, dan jumlah ini sangat jauh di bawah target yang ditetapkan pemerintah, yaitu 77,5 persen.
Akan tetapi, dia berpendapat bahwa jumlah tersebut sudah lebih baik dibandingkan dengan pilkada Kota Medan sebelumnya.
"Partisipasi pemilih di Kota Medan, termasuk yang paling tinggi kalau dibandingkan tahun 2010 sebanyak 38 persen. Pilkada 2015 hanya 25 persen partisipasi pemilih. Sekarang meski target nasional tidak tercapai sebanyak 77,5 persen, namun sudah lebih baik mencapai 45 persen," terangnya. []