Komisi IV DPR RI Mengapresiasi Digitalisasi Pelaporan KUR Kementan

Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem, Yessy Melania mengapresiasi peluncuran aplikasi pelaporan KUR Kementan
Kementerian Pertanian (Kementan) terus aktif mengajak petani dan pelaku usaha pertanian untuk ikut dalam program Taxi Alsintan (Alat Mesin Pertanian) yakni penyediaan alsintan melalui fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR). (Kementan/Tagar)

TAGAR.id, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem, Yessy Melania mengapresiasi peluncuran aplikasi pelaporan KUR yang dilakukan jajaran Kementerian Pertanian (Kementan) beberapa waktu lalu. 

Menurut Yessy, peluncuran tersebut sangat tepat untuk menggenjot penyerapan KUR sebagai alternatif pembiayaan usaha bagi para petani.

"Saya mengapresiasi kinerja Kementan terkait peluncuran aplikasi pelaporan KUR karena aplikasi ini sangat membantu petani dalam mengikuti secara prosedural administrasi dari persyaratan KUR," ujar Yessy dalam rapat kerja bersama Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Senin, 11 April 2022.

Yessy mengatakan, transpormsi cara tradisional menuju cara digital sangat dibutuhkan dalam menghadapi industri 4.0, dimana semua akses harus dibuka secara transparansi.

"Akses prosedural KUR harus mudah agar petani bisa menjadi bagian dari layanan KUR," katanya.

Disisi lain, Yesay menyampaikan terimakasih atas respon cepat jajaran Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang langsung bekerja menangani pasca banjir di Kalimantan Barat.

"Kami berterimakasih karena di sana akan ada rencana untuk mengalokasikan sekitar 2.200 hektare untuk program budidaya tanaman sehat," katanya.

Anggota Komisi IV lainya dari Fraksi Golkar, Hanan A Rozak meminta jajaran kementan untuk mempertahankan berbagai prestasi yang selama ini telah dicapai. Salah satunya adalah peningkatan produksi beras untuk menjaga kebutuhan masyarakat selama pandemi serta hari besar lebaran.

"Tahun 2023 harapan kita tentunya apa yang sudah kita capai selama ini bisa kita pertahankan, Pak. Kita sudah sekian tahun tidak impor beras dan jangan sampai impor lagi di tahun depan. Bapak ini punya target untuk meningkatkan dan harus kita jaga bersama," ujarnya.

"Saya berterimakasih bahwa informasi terkait ketersediaan sampai bulan mei nanti dalam keadaan aman. Namun tadi ada keluhan pada masalah harga. Tapi saya kira kalau harga ini kan supply demand saja. Yang penting bagi saya barangnya masih cukup masih ada di tingkat lapangan dan kalau masalah harga intervensi dari pemerintah dalam hal ini kebijakan kemendag. Dari Kementan sudah menyajikan data yang cukup kok," katany.

Sebagaimana diketahui, capaian penyaluran KUR kementan selama 2021 sangatlah besar, dimana tahun 2021 telah dinikmati oleh 7,5 juta debitur dan permintaannya terus meningkat. 

Adapun realisasi KUR pertanian tahun 2021 mencapai Rp 85,5 triliun atau 122 persen dari target Rp 70 triliun yang melibatkan 2,6 juta debitur. Capaian ini naik lebih tinggi dibandingkan capaian KUR pertanian 2020 yang hanya sebesar Rp 55 triliun.[]

Berita terkait
10 Khasiat Tanaman Sereh untuk Kesehatan, Bisa Kurangi Rasa Cemas
Sereh juga merupakan sumber antioksidan dan sifat antimikroba yang hebat, dan juga menurunkan peradangan dalam tubuh.
Inggris Lirik PLTN Kurangi Ketergantungan Gas Rusia
PM Inggris, Boris Johnson, umumkan rencana untuk membangun lebih banyak pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) kurangi ketergantungan gas Rusia
Arab Saudi Berikan 1 Ton Kurma dan 3.000 Eksemplar Al-Quran
Ini adalah bentuk perhatian Raja Salman kepada Indonesia.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.