Jakarta - Negara Indonesia memiliki sejarah panjang untuk lepas dari penjajah. Mulai Portugis masuk ke Nusantara, kemudian Belanda, disusul Inggris, Belanda lagi, Jepang muncul! Sampai akhirnya bangsa kita mampu memproklamasikan kemerdekaan.
Sejarah memang tidak bisa diandaikan tapi masih bisa kita pikirkan. Apa jadinya jika Indonesia tidak pernah dijajah? Jika itu terjadi, wilayah Indonesia saat ini kemungkinan besar akan berisi kerajaan-kerajaan yang tersebar di seluruh nusantara.
Mungkin nama “Indonesia” dan semua simbol negara kita, dari bendera merah putih, Bahasa Indonesia, mata uang Rupiah, hingga Garuda Pancasila, tidak akan pernah ada. Bagaimana bisa seperti itu?
Saat peradaban muncul ribuan tahun lalu, penduduk nusantara membuat kerajaan masing-masing. Kemudian seiring berjalannya waktu, mereka saling menyerang dan saling menguasai hingga kerajaan-kerajaanpun silih berganti. itu bergiliran.
Nah, jika Belanda tidak pernah datang untuk mulai menjajah mungkin saja kerajaan-kerajaan yang masih berdiri saat itu akan terus ada sampai sekarang ini. Mungkin juga di zaman modern, kerajaan-kerajaan ini akan menjadi negara seperti Thailand, Jepang, dan juga Liechtenstein.
Tidak hanya itu, jika Cornelis de Houtman dulu gagal sampai di pelabuhan Banten, mungkin Belanda dan negara-negara Eropa lainnya tidak akan sekaya sekarang, dan pada saat yang sama nusantara mungkin akan lebih makmur.
Meski begitu, sejarah kelam tidak boleh menjadi dendam. Sejarah harus menjadi pengingat bahwa sekarang bangsa Indonesia harus berdiri bersama dan berjuang untuk mewujudkan cita-cita dan menjadi negara sesuai undang-undang negara.
(Vidiana Lihayati)
