Khofifah: Lagu Papua Saya Hafal

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memiliki cerita ketika dia berupaya menjaga harmonisasi dengan mahasiswa Papua di Surabaya.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (Foto: Tagar/Adi Suprayitno)

Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memiliki cerita ketika dia berupaya menjaga harmonisasi dengan mahasiswa Papua di Surabaya.

Salah satu upaya dia lakukan untuk menjaga harmonisasi adalah dengan memberi perhatian kepada Papua. Perhatian diberikan ketika mahasiswa Papua menggalang bantuan untuk banjir Sentani beberapa bulan lalu.

Rasa keprihatinan gubernur muncul melihat mahasiswa tersebut dan kemudian mengundang mereka ke Gedung Negara Grahadi.

"Saya langsung minta ke tim protokol agar menyuruh mereka (mahasiswa Papua) datang ke Grahadi. Saya memberikan support kepada saudara kita yang terkena banjir bandang waktu itu di Sentani," ujar Khofifah, di Kantor Gubernur Jawa Timur di Surabaya, Senin 19 Agustus 2019.

Lagu Papua saya juga hafal. Jadi saya ingin Indonesia dibangun dengan bersama-sama dan sungguh-sungguh

Mantan Menteri Sosial RI itu menjelaskan, komunikasi dengan harmonisasi seperti itu harus dibangun kepada seluruh masyarakat yang tinggal di Jawa Timur.

Termasuk mahasiswa Papua. Komunikasi terbangun tidak hanya secara formal, melainkan dari hati ke hati.

"Lagu Papua saya juga hafal. Jadi saya ingin Indonesia dibangun dengan bersama-sama dan sungguh-sungguh," katanya.

Khofifah mengajak masyarakat Jawa Timur untuk saling menjaga harmoni di antara seluruh mahasiswa yang ada, termasuk mahasiswa Papua.

Maka mahasiswa Papua sebaiknya tidak hanya membangun harmonis partnership di Surabaya dan Malang saja. Tetapi juga di tempat yang lain.

"Mari kita sama-sama membangun harmonis partnership di antara seluruh mahasiswa yang ada," ujarnya.

Momentum 17 Agustus menurut dia, sangat penting untuk saling mengembalikan memori tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Pancasila.

Khofifah mengajak masyarakat agar mau menunjukkan ke dunia bahwa warga yang hidup di Jawa Timur pasti terlindungi.

"Ayo kita sampaikan ke dunia, bahwa siapapun yang hidup di Jatim harus mendapat perlindungan yang baik," tuturnya.

Komitmen gubernur untuk menjaga kerukunan di Jawa Timur telah masuk dalam program kerja yang disebutnya Nawa Bhakti Satya yang di dalamnya ada harmonisasi budaya yang diharapkan mampu menjaga NKRI.

"Namanya harmoni, kalau ada dinamika kita tarik pada keseimbangan dinamika. jadi harus ada keseimbangan baru di antara dinamika yang terjadi," pungkasnya. []

Berita terkait
Rusuh Manokwari, Khofifah Minta Maaf ke Gubernur Papua
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengaku sudah menghubungi dan meminta maaf kepada Gubernur Papua Lucas Enembe terkait rasisme di Jatim.
Mahasiswa Papua di Yogyakarta Diharapkan Fokus Belajar
Untuk itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X berharap tidak ada mahasiswa Papua di DIY yang tersulut emosinya.
Video: Kerusuhan di Papua 19 Agustus 2019
Kerusuhan di sejumlah ruas jalan protokol Manokwari Papua Barat, Senin 19 Agustus 2019.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.