Ketua Umum DPP PSI Sebut Gubernur DKI Jakarta Pembohong

Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pembohong karena sering menunjukkan sikap pura-pura peduli.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Dewan Pimpinan Purat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI) Giring Ganesha. (Foto: Tagar/Grid)

Jakarta - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Dewan Pimpinan Purat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI) Giring Ganesha menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pembohong karena sering menunjukkan sikap pura-pura peduli terhadap penderitaan rakyat di tengah pandemi.

Karena itu Giring berharap Indonesia jangan sampai jatuh ke tangan Anies Baswedan pada Pilpres 2024. Giring mengajak publik melihat bagaimana Anies membelanjakan uang rakyat pada masa pandemi. Uang muka acara Formula E dibayar Anies pada saat pemerintah secara resmi mengumumkan negara dalam keadaan darurat karena pandemi.

Ironisnya, di tengah semua penderitaan rakyat, Anies mengatakan menyerah, tidak bisa mengatasi situasi. Anies mengaku tidak punya dana untuk mengatasi Covid-19 dan meminta pemerintah pusat mengambil alih penanganan Covid-19 di Jakarta.


Bagi PSI Anies mungkin bukan kelompoknya bukan bagian dari alat perjuangannya makanya selalu memusuhinya dan dipolitik itu hal biasa saja. 


Ujang KomarudinUjang Komarudin saat diwawancarai Cory Olivia di kanal YouTube Tagar TV. (Foto: Tagar/Azzahrah)

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin menilai pernyataan Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha yang menyatakan Gubernur Anies Baswedan adalah seorang pembohong dan perlu diingat ketika Pilpres 2024, hal itu justru menunjukkan kenaifan PSI sendiri.

Ujang mengatakan, PSI saat ini sedang membesarkan diri dan cari panggung dengan cara menghajar tokoh yang memang dari dulu hingga kini tak disukainya. Menurutnya, hal tersebut sudah menjadi pilihan PSI.

"Dan apa yang dilakukan Anies seolah-olah semuanya salah. Dan seolah-olah Anies juga tak ada benarnya. Dan mengatakan Anies sebagai seorang pembohong itu sebuah kenaifan bagi PSI," ujar Ujang dalam wawancara di kanal YouTube Tagar TV, Selasa, 22 September 2021.

Menurut Ujang, dengan menyerang Anies dengan cara mengatakan Anies pembohong, otomatis PSI akan mendapatkan pemberitaan yang besar dan kembali lagi diingat oleh masyarakat.

"Bagi PSI, Anies mungkin bukan kelompoknya, bukan bagian dari alat perjuangannya, makanya selalu memusuhinya, dan di politik itu hal biasa saja," ujar Ujang.

Ujang juga mengatakan, agar Anies tak merespons serangan Giring tersebut. Jika Anies merespons justru akan semakin menguntungkan buat PSI.  "Tak perlu direspons. Karena jika direspons, PSI bisa kegeeran," ujar Ujang.

(Azzahrah Dzakiyah Nur Azizah)

Berita terkait
Anies Berikan Penghargaan pada Tim Pemulasaraan Jenazah C-19
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan penghargaan kepada Tim Pemulasaraan Jenazah Covid-19 yang telah berjasa dalam penanganan Covid-19.
Kekayaan Anies Baswedan Menurun Usai Menjabat 4 Tahun
KPK melaporkan harta kekayaan yang dimiliki para pejabat negara dan menteri salah satu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Berikut kekayaannya.
Diperiksa KPK, Anies Baswedan Berharap Penjelasannya Bermanfaat
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di Munjul.