Kupang - Eks Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok berdialog dengan sejumlah tokoh lintas agama dan akademisi saat berkunjung ke Kota Kupang, Ibu Kota Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Di sana Ahok meminta sejumlah tokoh yang hadir untuk memberikan saran ketika berdialog dengannya.
"Saya ingin sekali mendapat masukan dari bapak-ibu sekalian dalam dialog kita ini," ujarnya dalam acara dialog yang dipusatkan di Hotel Naka, Kota Kupang, Selasa, 13 Agustus 2019 seperti dilansir dari Antara.
Saya ingin sekali mendapat masukan dari bapak-ibu sekalian dalam dialog kita ini.
Salah satu dialog yang dibahas adalah soal kebijakan yang pernah dikeluarkan dia semasa memimpin ibu kota dahulu. Ahok ingin tokoh yang hadir di sana dapat berbagi ilmu mengenai kebijakan yang pernah dibuatnya dengan kebijakan yang ada di NTT.
"Tentu tiap daerah mempunyai kebijakan yang berbeda karena itu dengan dialog ini saya tentu berharap bisa merasakan ternyata NTT itu kira-kira seperti ini," tutur Ahok.
Tak melulu berdialog soal kebijakan, dalam kesempatan tersebut Ahok juga mengutarakan keinginan untuk lebih mengenal masyarakat NTT melalui tokoh lintas agama dan akedimisi yang hadir, yakni Rektor Universitas Nusa Cendana Fredrik L Benu serta Rektor Universitas Katolik Widya Mandira Philipus Tule. []
Baca juga:
Beda Anies dan Ahok Soal Larangan Jual Kurban di Trotoar