Kemenparekraf Siapkan Program Pemulihan Gunung Kidul

Kemenparekraf menyiapkan sejumlah program pemulihan bagi pelaku sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno. (Foto: Tagar/Dok Kemenparekraf)

Jakarta - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyiapkan sejumlah program pemulihan bagi pelaku sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, yang terdampak pandemi Covid-19.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan, pihaknya telah mendengar keluh kesah dan masukan dari pelaku parekraf. 

Mereka mengibarkan bendera putih sebagai salah satu simbol ketidaksanggupan menjalankan usahanya akibat pandemi di kabupaten yang terkenal dengan destinasi wisata Gua Pindul itu.


Bendera-bendera itu nantinya akan diproduksi oleh para pelaku ekonomi kreatif yang ada di Gunung Kidul sehingga dapat membuka peluang usaha serta memastikan roda perekonomian di sektor ekonomi kreatif di sana dapat terus bergerak.


“Banyak sekali saudara-saudara kita yang mengibarkan bendera putih, untuk itu kami berkomitmen untuk hadir dan menyiapkan beberapa program yang tepat sasaran dan tepat manfaat bagi para pelaku parekraf Gunung Kidul," ucap Sandiaga, Selasa, 27 Juli 2021. 

"Saya juga mengajak para pelaku parekraf untuk menurunkan bendera putih dan mengibarkan bendera Merah Putih sebagai simbol semangat dan bangkit dari pandemi Covid-19. Bendera-bendera itu nantinya akan diproduksi oleh para pelaku ekonomi kreatif yang ada di Gunung Kidul sehingga dapat membuka peluang usaha serta memastikan roda perekonomian di sektor ekonomi kreatif di sana dapat terus bergerak,” ucapnya. 

Ia juga mengatakan bahwa saat ini Kemenparekraf tengah menyesuaikan dan memfinalisasi skema hibah pariwisata menjadi Bantuan Pemerintah untuk Usaha Pariwisata (BPUP). 

Basis data usulan BPUP 2021 didapat dari data BPKM terkait perusahaan di sektor pariwisata yang terdaftar di Online Single Submission (OSS) dan berdasarkan data BPS jumlah tenaga kerja.

“Untuk BIP saat ini on progress tahapannya, tengah memasuki kurasi proposal. Doakan dapat segera selesai dan segera didistribusikan. Di Gunung Kidul juga terdapat destinasi wisata yang digunakan sebagai sentra vaksinasi, ini merupakan langkah yang cerdas untuk membantu percepatan program vaksinasi," ujarnya.

Sandiaga juga mengatakan bahwa pihaknya ingin memberikan solusi yang konkret yang bisa tereksekusi bagi masyarakat yang membutuhkan, pihaknya sudah melakukan vaksinasi dari sisi sektor kesehatan, dan mendorong program kemanusiaan dan program sosial.

Sementera itu, Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Vinsensius Jemadu juga mengatakan, pandemi ini dialami dan berdampak juga oleh para pelaku parekraf di seluruh nusantara. 

Vinsensius memastikan bahwa Kemenparekraf akan berpihak dan senantiasa berada di sisi para pelaku parekraf dalam upaya pembangunan sektor pariwisata, salah satunya melalui program unggul yaitu pengembangan desa wisata.

“Beberapa desa wisata di Gunung Kidul telah ikut dalam jaringan desa wisata, melalui pengembangan desa wisata ini akan ada pendampingan untuk pengelola desa wisata di Gunung Kidul agar para pelaku parekraf dapat meningkatkan kualitasnya sehingga dapat meningkatkan daya saing dan makin tangguh menghadapi krisis. Setelah PPKM ini kita berharap akan kami lakukan semaksimal mungkin terkait SDM dan pengelolaan desa wisata,” ucapnya. []

Berita terkait
Sandiaga Uno Dukung Peluncuran Buku The 10 New Bali
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dukung peluncuran buku The 10 New Bali’.
Sandiaga Batal Pergi ke Amerika Hadiri Spice Up The World
Sandiaga Salahuddin Uno berangkat ke Amerika Serikat melaksanakan tugas untuk menghadiri agenda Spice Up The World karena masih PPKM Darurat.
Sandiaga Terima Gelar Doktor dari UPH Predikat Cum Laude
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno meraih gelar doktor dari UPH dengan predikat cum laude dan disusul anak keduanya juga diwisuda.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.