Kulon Progo - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Satu orang meninggal dalam kecelakaan yang terjadi Pada Rabu, 19 Agustus 2020 malam. Lokasi kejadian di jalan Brosot – Ngentakrejo, tepatnya di Pedukuhan Pengkol, Kalurahan Gulurejo, Kapanewon Lendah, Kabupaten Kulon Progo.
Kecelakaan melibatkan sepeda motor Yamaha RX King AB 6496 K yang dikendarai oleh Liliek Sulistiawan, 31 tahun, dengan sepeda motor Honda Vario AB 6609 TL yang dikendarai Surojo, 51 tahun, warga Kalurahan Nomporejo, Kapanewon Galur.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas, Polres Kulon Progo, Inspektur Polisi Satu Agus Kusnendar, berdasar informasi dari sejumlah saksi di lokasi kejadian, kecelakaan tersebut terjadi saat Liliek, warga Kalurahan Brosot, Kapanewon Galur, melaju dari arah utara ke selatan. Saksi menyebut laju motor 2 Tak ini melebihi garis marka.
Sedangkan kedua pembonceng dari Surojo tidak mengalami luka-luka.
Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju Surojo yang berboncengan dengan Sulasti, 31 tahun, dan Miftakhul Khusni, 12 tahun. Ketiganya merupakan warga Kalurahan Nomporejo, Kapanewon Galur.
Kecelakaan berlangsung cepat. Jarak kedua kendaraan yang begitu dekat tidak mampu saling menghindar. Akhirnya terjadi tabrakan. Akibatnya, Liliek mengalami luka yang cukup parah dan harus dirawat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul.
Baca Juga:
- Di Balik Kecelakaan Meninggal di Imogiri Bantul
- Dua Kecelakaan di Sleman, Pelajar Meninggal
- Warga Purworejo Kecelakaan Meninggal di Kulon Progo
Sedangkan Surojo, mengalami luka dan dibawa ke Rumah Sakit Pura Raharja di Kapanewon Lendah. Namun Surojo sesampai di rumah sakit diketahui meninggal dunia diduga akibat serangan jantung. "Sedangkan kedua pembonceng dari Surojo tidak mengalami luka-luka," ucap Agus Kusnendar, di Kulon Progo, Kamis 20 Agustus 2020.
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas Polres Kulon Progo Inspektur Polisi Satu I Nengah Jefri mengatakan untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut kedua sepeda motor dibawa ke Mapolres Kulon Progo. Dia menyebutkan, kecelakaan tersebut sebaiknya menjadi pelajaran bagi semuanya agar lebih berhati-hati dalam berkendara.
"Saya harap masyarakat berhati-hati saat berkendara di jalan raya. Kendaraan harus sesuai dengan standar dan ada kelengkapan surat-surat kendaraan. Lengkapi diri dengan alat pelindung diri yang sesuai," ujar I Nengah Jefri. []
