Karier Politik Sandiaga Uno, Gagal Wapres Jadi Menparekraf

Sandiaga Salahuddin Uno resmi menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Sandiaga Uno. (Foto: Tagar/twitter Sandiaga Uno)

Jakarta - Presiden Joko Widodo resmi menunjuk Sandiaga Salahuddin Uno menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, untuk menggantikan posisi Wishnutama Kusubandio.

Nama sosok pengusaha muda ini, meroket setelah memutuskan terjun ke gelanggang politik sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan.

Sandiaga Uno lahir di Pekanbaru, Riau, pada 28 Juni 1969. Mulanya, sosok muda ini dikenal publik sebagai seorang pengusaha sukses di Tanah Air.

Lulusan Wichita State University, Amerika Serikat dan Universitas George Washington, Amerika Serikat ini sudah meniti karier di usia muda dengan bergabung di sebuah perusahaan besar bernama SeaPower Asia Investment Limited, yang berkedudukan di Singapura.

Kemudian, pada tahun 1997, Sandiaga Uno mendirikan perusahaan penasihat keuangan, PT Recapital Advisors bersama rekannya Rosan Perkasa Roeslani.

Karirnya kian moncer ketika tahun 2005-2008, Sandiaga Uno terpilih menjadi Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Sementara tahun 2004 dia sudah menjabat sebagai Ketua Komite Tetap Bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kadin.

Sandiaga UnoMenteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. (Foto: Tagar/Ist)

Nama pria berusia 51 tahun itu kemudian makin populer di Tanah Air setelah berhasil menahkodai lima perusahaan besar sekaligus, yakni PT Adaro Indonesia, PT Indonesia Bulk Terminal, PT MItra Global Telekomunikasi Indonesia, Intterra Resources Limited, dan PT iForte Solusi Infotek.

Menuai sukses, Sandiaga Uno tercatat sebagai orang terkaya ke-29 di Indonesia versi majalah Forbes pada tahun 2009 lalu. Selang dua tahun, Forbes kembali merilis daftar orang terkaya di Indonesia. Sandiaga Uno menduduki posisi ke-37 dengan jumlah kekayaan sekitar US$ 660 juta.

Sukses sebagai pengusaha, membuat suami dari Nur Asia itu memantapkan niat untuk bergelut di panggung politik Tanah Air. Rekam jejaknya di kancah politik dimulai saat dia mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan pada gelaran Pilkada 2017 lalu.

Pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno sukses menumbangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat) di Pilkada DKI 2017.

Sandiaga Uno mendampingi Anies sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mulai Oktober 2017 hingga awal 2019. Pasangan ini berpisah setelah Sandi memutuskan mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019.

Langkah politik Sandi sempat terhenti lantaran ia dan Prabowo Subianto gagal menang di Pilpres 2019 melawan pasangan Joko Widodo - Maruf Amin. Sejak saat itu, Sandi memutuskan rehat sejenak dari hingar-bingar perpolitikan Indonesia dan mulai sibuk membuat konten video dan mengasuh sebuah saluran YouTube pribadinya.

Belakangan, Sandiaga Uno justru dipercaya oleh Presiden Joko Widodo untuk mengisi posisi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, demi menggantikan Wishnutama Kusubandio yang dinilai bekerja kurang maksimal.

Usai dilantik sebagai Menparekraf, Sandiaga Uno yang sempat dinyatakan positif terinfeksi virus corona mengaku telah siap mengemban tugas tersebut. Setelah kondisi fisiknya berangsur membaik usai dinyatakan negatif Covid-19 dari hasil tes usap atau swab test, ia bakal segera melaksanakan serah terima jabatan dari Menteri terdahulunya.

"Setelah ini kami akan langsung melakukan sertijab dengan sahabat lama saya mas Wishnutama, setelah itu di level teknis akan disampaikan beberapa program-program," ujar Sandiaga Uno, di Istana Negara Jakarta, pada Rabu, 23 Desember 2020. []

Berita terkait
Jadi Menteri Agama, Pidato Yaqut Cholil Qoumas Dipuji Addie MS
Addie MS memberikan pujian kepada Gus Yaqut Cholil Qoumas atas pidato yang disampaikan setelah diangkat menjadi Menteri Agama.
Fahrul Razi Memble, Denny Siregar Titip Pesan ke Gus Yaqut
Denny Siregar mengungkapkan kekecewaannya kepada mantan Menteri Agama, Fahrul Razi, dan menitipkan pesan kepada penggantinya, Gus Yaqut.
Gus Yaqut Jadi Menteri Agama, PA 212: Jangan Lagi Bergaya Preman
Wakil Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin berpesan ke Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut jangan preman.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.