TAGAR.id - Menteri Imigrasi Kanada, Marc Miller, Kamis (21/3/2024) mengatakan bahwa negaranya akan menetapkan target untuk mengurangi jumlah penduduk sementara baru di negara itu.
Marc Miller mengatakan ini adalah langkah pertama kali yang dilakukan oleh Kanada. Pemerintah federal berencana mengurangi jumlah penduduk sementara dari 6,2 persen populasi saat ini menjadi lima persen selama tiga tahun ke depan.
Kanada mengalami peningkatan tajam jumlah penduduk sementara yang datang setiap tahun, dan menterinya pernah mengatakan bahwa negara tersebut telah “kecanduan” dengan pekerja sementara. Target pertama akan ditetapkan pada bulan September.
FILE: Menteri Imigrasi, Pengungsi dan Kewarganegaraan Kanada, Marc Miller, dalam konferensi pers di Ottawa, Ontario, Kanada, 29 Januari 2024. (Foto: voaindonesia.com/REUTERS/Blair Gable)Kanada pada bulan Januari mengumumkan pembatasan dua tahun pada visa pelajar internasional untuk mengurangi tekanan pada perumahan, layanan kesehatan dan berbagai layanan lainnya pada saat terjadi rekor imigrasi. Jumlah penduduk Kanada bertambah sekitar 1 juta orang pada tahun lalu, mencapai rekor 40 juta jiwa, sementara banyak warga Kanada yang berjuang menghadapi kenaikan biaya hidup, termasuk sewa rumah dan KPR.
“Kita sekarang berada dalam gambaran ekonomi yang berbeda,” kata Menteri Tenaga Kerja Randy Boissonnault.
Miller mengatakan dia akan mengadakan pertemuan para menteri provinsi, teritorial dan federal pada bulan Mei untuk membicarakan bagaimana jumlah tersebut harus ditetapkan.
Dia juga meminta departemennya untuk meninjau kembali program-program yang sudah ada yang mendatangkan penduduk sementara agar lebih selaras dengan kebutuhan tenaga kerja dan untuk menghindarkan penyalahgunaan dalam sistem. (lt/uh)/Associated Press/voaindonesia.com. []