Jumlah Kasus Virus Corona di Dunia Tembus Angka 100 Juta

Dalam waktu 393 hari sejak WHO terima laporan tentang virus baru di Wuhan, China, jumlah kasus virus corona dunia tembus 100 juta yaitu 100.074.158
Ilustrasi: Jarak fisik dalam protokol kesehatan cegah virus corona (Foto: fnf-europe.org)

Oleh: Syaiful W. Harahap*

Hanya dalam waktu 393 hari sejak Organisasi Kesehatan Dunia PBB (WHO) menerima laporan tentang virus baru di Wuhan, China, virus yang kemudian dikenal sebagai virus corona (Covid-19) sudah menginfeksi lebih dari 100 juta warga dunia.

Laporan situs independen, worldometer, tanggal 26 Januari 2021 pukul 01.45 WIB menunjukkan jumlah konfirmasi positif virus corona di seluruh dunia mencapai 100.074.158 dengan 2.144.654 kematian. Laporan ini datang dari 219 negara dan teritori serta 2 kapal pesiar mewah.

Bukan hanya jumlah yang tembus 100 juta, tapi sudah pula terdeteksi varian baru virus corona pertama di Inggris yang sekarang sudah menyebar 45 negara. Belakangan ditemukan pula varian baru yang berasal dari Brasil dan Afrika Selatan.

Mutasi virus corona yang terjadi sekarang dilaporkan bahwa vaksin virus corona yang sudah tersedia sekarang dan sudah dipakai di banyak negara ampuh juga untuk melawan varian baru virus corona. Hanya saja WHO mengingatkan dunia bahwa dengan vaksinasi tidak semerta menghentikan pandemi. Bertolak dari pengalaman menghadap epidemi dan pandemi ada yang baru lebih seratus tahun baru bisa dipadamkan.

ilus2 corona 100 jutaPara pengunjuk rasa berdemonstrasi menentang perintah tinggal di rumah yang diberlakukan karena pandemi virus corona (Covid-19), di Huntington Beach, California, AS, 17 April 2020 (Foto: voanews.com/AP)

Itu artinya warga dunia tetap harus menaati protokol kesehatan yang di Indonesia dikenal sebagai 3M yaitu selalu memakai masker, menjaga jarak fisik, dan sering mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir.

Amerika Serikat jadi negara yang paling banyak kasus dan kematian, disusul India dan Brasil. Paling tidak ada 18 negara dengan jumlah kasus lebih dari 1 juta.

Negara dengan jumlah kasus lebih dari 20 juta (1 negara), yaitu:

  • Amerika Serikat 25.734.159

Negara dengan jumlah kasus lebih dari 10 juta (1 negara), yaitu:

  • India 10.677.710

Negara dengan jumlah kasus lebih dari 8 juta (1 negara), yaitu:

  • Brasil 8.850.135

Negara dengan jumlah kasus lebih dari 3 juta (2 negara), yaitu:

  • Rusia 3.738.690
  • Inggris 3.669.658
  • Prancis 3.057.857

Negara dengan jumlah kasus lebih dari 2 juta (5 negara), yaitu:

  • Spanyol 2.697.294
  • Italia 2.475.372
  • Turki 2.435.247
  • Jerman 2.152.002
  • Kolombia 2.015.485

Negara dengan jumlah kasus lebih dari 1 juta (7 negara), yaitu: Argentina, Meksiko, Polandia, Afrika Selatan, Iran, Ukraina dan Peru

Sedangkan kawasan yang paling banyak menyumbangkan kasus positif virus corona, adalah:

  • Amerika Utara 29.419.881
  • Eropa 29.210.093
  • Asia 22.635.470
  • Amerika Selatan 15.297.411
  • Afrika 3.460.702
  • Oseania 49.880

Langkah banyak negara untuk menangani pandemi virus corona adalah dengan vaksinasi massal, tapi ini memerlukan waktu sehingga tetap ada celah interaksi antar warga yang berisiko terjadi penularan virus corona. Kondisinya kian runyam karena banyak warga di banyak negara yang mengabaikan protokol kesehatan sehingga tingkat keterpaparan virus corona pun tetap tinggi.

ilus3 corona 100 jutaDalam foto yang diambil 8 Juni 2020 ini, sebuah tanda yang mengingatkan warga untuk jaga jarak fisik yang aman tergeletak di bangku taman antara perempuan dan anaknya, di tengah pandemi baru virus corona di Medellin, Kolombia (Foto: voanews.com/AP)

Selain itu Organisasi Kesehatan Dunia PBB (WHO) sudah mengingatkan bahwa vaksinasi tidak semerta menghentikan pandemi virus corona sehingga warga dunia tetap harus menerapkan protokol kesehatan, yang di Indonesia dikenal sebagai 3 M yaitu (selalu) memakai masker, menjaga jarak fisik dan sering mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir.

Jika warga dunia mengabaikan protokol kesehatan, maka jumlah kasus virus corona global akan terus bertambah bisa jadi mencapai 200 atau 300 juta. Hal ini tidak mustahil karena sudah pula terdeteksi varian-varian baru virus corona yang disebut lebih mudah menular. []

* Syaiful W. Harahap, Redaktur di tagar.id

Berita terkait
Jumlah Kematian Karena Virus Corona di Dunia Tembus 2 Juta
Sampai tanggal 15 Januari 2021 pukul 05.55 WIB, jumlah kematian karena infeksi virus corona di seluruh dunia tembus 2 juta yaitu 2.000.078
Jumlah Konfirmasi Positif Virus Corona Dunia Tembus 90 Juta
Laporan tanggal 10 Januari 2021 menunjukkan jumlah kumulatif konfirmasi kasus virus corona dunia tembus angka 90 juta yaitu 90.007.806
Varian Baru Virus Corona Sudah Menyebar ke Seluruh Dunia
Laporan menunjukkan sudah 45 negara di dunia yang mendeteksi virus corona varian baru yang berawal dari Inggris
0
Gempa di Afghanistan Akibatkan 1.000 Orang Lebih Tewas
Gempa kuat di kawasan pegunungan di bagian tenggara Afghanistan telah menewaskan lebih dari 1.000 orang dan mencederai ratusan lainnya