Jokowi Ucapkan Belasungkawa Ani Yudhoyono Wafat

Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa belasungkawa atas meninggalnya Ani Yudhoyono.
Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Menteri Sekretariat Negara Pratikno menyampaikan ucapan belasungkawa di Istana Bogor, Sabtu 1 Juni 2019. (Foto: Desca Lidya Natalia)

Jakarta - Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa belasungkawa atas meninggalnya Kristiani Herrawati binti Sarwo Edhie Wibowo atau Ani Yudhoyono. 

"Innalillahi wainnailaihi raji'un, Innalillahi wainnailaihi raji'un, Innalillahi wainnailaihi raji'un. Perkenankan, saya atas nama pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya ke rahmatullah Ibu Kristiani Herrawati binti Sarwo Edhie Wibowo, ibu Ani Yudhyono, istri bapak Susilo Bambang Yudhoyono pada usia 67 tahun," kata Presiden Joko Widodo, mengutip Antara di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu 1 Juni 2019.

Presiden menyampaikan pernyataan resmi didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Menteri Sekretariat Negara Pratikno.

Kristiani Herrawati Yudhoyono yang akrab disapa Ani Yudhoyono meninggal dunia di National University Hospital (NUH) Singapura, Sabtu 1 Juni 2019 karena penyakit kanker darah.

Ani Yudhoyono meninggal pukul 11.50 waktu Singapura dalam kondisi tidak sadar di ruang ICU National University Hospital.

Tim dokter kepresidenan dr Terawan mengatakan saat mengembuskan napas terakhir, almarhumah sedang ditidurkan dalam upaya pengobatan.

Ani Yudhoyono sempat mengalami gagal napas, sehingga harus menggunakan respirator yang dipasang sejak Jumat 31 Mei 2019 malam.

Ani Yudhoyono pertama dirujuk ke NUH Singapura pada pertengahan Februari 2019. Dia tumbang saat mendampingi SBY berkampanye untuk pemilu 2019.

Kondisi Ani Yudhoyono sempat membaik dan bahkan diperbolehkan keluar dari ruang isolasi untuk sementara tapi sejak Rabu 29 Mei 2019, kondisinya memburuk dan dirujuk ke ruang ICU untuk perawatan intensif.

Besan Ani Yudhoyono, Hatta Rajasa, menyampaikan bahwa jenazah Ani Yudhoyono akan diterbangkan ke Indonesia, Minggu 2 Mei 2019.

Rencananya jenazah akan disemayamkan dan dimandikan secara Islam di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura lalu disalatkan di masjid KBRI.

Selanjutnya pada pukul 07.00 WIB waktu Singapura jenazah akan diberangkatkan menuju Jakarta dan disemayamkan di rumah duka di Cikeas. Selanjutnya akan dibawa ke tempat peristirahatan terakhir di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.

Baca juga:

Berita terkait
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.