Jakarta - Dalam rangka hari Pramuka, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan agar Pramuka Indonesia dapat menjadi pelopor kedisplinan dalam menjalankan protokol kesehatan (prokes) pencegahan penularan Covid-19.
Jokowi mengatakan Pramuka Indonesia harus mempelopori kepada masyarakat mengenai kedisplinan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan. Kedisiplinan dalam penerapan protokol kesehatan menjadi salah satu kunci untuk keluar dari masa pandemi Covid-19.
“Pramuka Indonesia harus berdiri di barisan terdepan melindungi diri, teman-teman dan keluarga yang kita sayangi, kalau ada teman yang tidak patuh protokol kesehatan diingatkan, diberi penjelasan, diberi pengertian,” ujar Jokowi, Sabtu, 14 Agustus 2021.
Karena kunci utama keluar dari pandemi adalah kedisiplinan protokol kesehatan dan percepatan vasinasi untuk mencapai kekebalan komunal.
Ia juga meminta pramuka mengajak masyarakat yang sudah berusia 12 tahun untuk mendapatkan vaksin Covid-19 untuk mencapai kekebalan komunal.
“Karena kunci utama keluar dari pandemi adalah kedisiplinan protokol kesehatan dan percepatan vasinasi untuk mencapai kekebalan komunal,” katanya.
- Baca Juga: PPKM per Level Diperpanjang Sampai 16 Agustus 2021
- Baca Juga: Pernyataan Presiden Jokowi Terkait Perkembangan PPKM
Pramuka Indonesia, kata Jokowi, harus menjadi contoh masyarakat yang tangguh, mampu menghadapi semua tantangan, dan mampu menggalang kepedulian terhadap sesama.
Pramuka juga perlu untuk menjadi pribadi yang bersedia berkorban, dan membantu seluruh saudara, keluarga dan tetangga di lingkungan sekitar.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pramuka yang telah bahu membahu bersama elemen masyarakat lainnya dalam menangani pandemi Covid-19 di Tanah Air.
“Inilah jiwa pramuka sejati yang tertuang dalam Dwi Darma, Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka, terpanggil, rela berkorban untuk membantu sesama tanpa mleihat perbedaan suku, agama dan golongan,” ucap Jokowi. []