Jakarta – Ratusan penerbangan dibatalkan di bandara-bandara seluruh Jerman hari Selasa, 22 Maret 2022, ketika para petugas keamanan ikut melakukan aksi pemogokan karena perselisihan mengenai upah. Hal ini dikatakan oleh pejabat terkait.
Pemogokan satu hari yang diserukan oleh serikat buruh Verdi itu, mempengaruhi delapan bandara, termasuk bandara terbesar di negara itu, Frankfurt yang meminta para penumpang jangan datang ke bandara.
Pemogokan itu menandai protes terbaru berturut-turut yang menuntut gaji lebih tinggi untuk sekitar 25.000 pegawai keamanan bandara. Protes terjadi setelah pemogokan peringatan yang menyebabkan gangguan perjalanan pekan lalu.
Bandara Berlin, Brandenburg dan Duesseldorf masing-masing membatalkan sekitar 140 penerbangan, sementara Hamburg membatalkan semua 88 keberangkatan yang direncanakan hari itu.
Bandara Frankfurt menghentikan 118 penerbangan, kata operator Fraport. Bandara Cologne/Bonn, Bremen, Hanover dan Stuttgart juga terdampak.
Serikat pekerja Verdi meminta kenaikan setidaknya satu euro lebih per jam (1,10 dolar AS setara dengan Rp 15.777,85) untuk pegawai, dan ingin menetapkan gaji secara nasional dalam jumlah yang sama dengan kenaikan gaji hingga 40% untuk pekerja di beberapa wilayah.
Tindakan itu dikecam oleh Asosiasi Penerbangan Jerman (BDL), yang mengatakan, tuntutan itu merupakan pukulan lebih lanjut bagi industri yang masih berjuang untuk pulih dari dampak ekonomi pandemi virus corona (ps/lt)/voaindonesia.com. []
Jerman Akan Jual Lagi Saham Talangan Lufthansa
Berat, Pendapatan Penerbangan Lufthansa Anjlok 80%
Jerman Buka Pabrik Bahan Bakar Jet Netral Karbon Pertama di Dunia
Pandemi Turunkan Jumlah Penumpang di Bandara Jerman
