Israel Sebut AS Menyetujui Transaksi Pertahanan Rudal dengan Jerman

AS dan Israel bersama-sama mengembangkan sistem Arrow 3, yang dapat mencegat rudal balistik di atas atmosfer
Uji coba rudal balistik pencegat Arrow-3 di dekat Ashdod, Israel, 10 Desember 2015. (Foto: voindonesia.com/Amir Cohen/Reuters)

TAGAR.id - Israel, 17 Agustus 2023, mengatakan Amerika Serikat (AS) memberi persetujuan bagi penjualan sistem pertahanan rudal hipersonik Arrow 3 kepada Jerman.

Kementerian Pertahanan Israel mengatakan kesepakatan senilai 3,5 miliar dolar AS itu merupakan transaksi pertahanan terbesar dalam sejarah negara itu.

AS dan Israel bersama-sama mengembangkan sistem Arrow 3, yang dapat mencegat rudal balistik di atas atmosfer.

Kementerian Israel itu mengatakan pihaknya berharap Israel dan Jerman menandatangani kontrak akhir untuk kesepakatan itu pada akhir tahun ini. sedangkan Jerman telah mengatakan pihaknya mengantisipasi penerimaan sistem pada akhir 2025.

Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, mengatakan di platform media sosial X, yang semula dikenal sebagai Twitter, bahwa persetujuan AS terhadap kesepakatan itu “merupakan pernyataan percaya pada kemampuan Israel, dan mencerminkan hubungan pertahanan yang kuat antara negara-negara kami.” (uh/ab)/voaindonesia.com/VOA. []

Berita terkait
AS dan Jepang Akan Kembangkan Sistem Rudal Hipersonik
Kesepakatan itu diharapkan tercapai ketika Presiden AS, Joe Biden, bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Jepang, Fumio Kishida, di AS, 18 Juli 2023