Pasar emas telah mengalami pertumbuhan signifikan sepanjang tahun 2024, dengan harga emas melambung ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya dan memecahkan berbagai rekor. Lonjakan harga emas dimulai pada awal Maret, ketika harga emas melonjak hingga $2.160 per ons, naik 8% dari rekor sebelumnya yang ditetapkan pada Desember 2023. Dari titik tersebut, harga emas terus melambung, memecahkan rekor demi rekor. Hingga kini, harga emas mendekati $2.800 per ons, menunjukkan tren kenaikan yang masih kuat.
Kenaikan meteoris ini telah memberikan keuntungan besar bagi para investor yang membeli emas di awal tahun. Misalnya, investor yang membeli emas pada Maret ketika harganya mencapai $2.160 per ons telah melihat nilai investasi mereka meningkat hampir 27% dalam beberapa bulan. Ini adalah kenaikan nilai yang luar biasa, terutama untuk aset yang lebih dikenal dengan pertumbuhan jangka panjangnya. Namun, kenaikan harga emas juga membuat para pemula di pasar ini bertanya-tanya apakah sekarang adalah waktu yang tepat untuk membeli.
Investasi emas masih memiliki potensi untuk tumbuh lebih jauh, meskipun harganya sudah berada di level rekor. Banyak ahli percaya bahwa emas bisa mencapai $3.000 per ons pada akhir tahun atau tidak lama setelahnya. Beberapa faktor mendukung proyeksi ini, termasuk permintaan dari bank sentral, pasokan yang terbatas, dan peningkatan penggunaan emas dalam industri. Dengan membeli emas sekarang, investor dapat memposisikan diri untuk memanfaatkan kenaikan harga yang mungkin terjadi di masa depan, meskipun harga saat ini sudah tinggi.
Emas juga berfungsi sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi. Meskipun inflasi telah mereda dalam beberapa bulan terakhir, masih ada banyak tantangan ekonomi global, termasuk ketegangan geopolitik dan ketidakstabilan ekonomi. Emas telah lama dianggap sebagai aset yang andal untuk melindungi nilai investasi dalam kondisi ketidakpastian. Emas dapat mempertahankan daya beli, berfungsi sebagai aset pelindung, dan menawarkan likuiditas tinggi, memberikan fleksibilitas finansial saat kondisi ekonomi tidak menentu.
Diversifikasi portofolio tetap penting, dan emas memiliki hubungan unik dengan investasi lainnya. Emas cenderung memiliki korelasi rendah atau negatif dengan saham dan obligasi, sehingga ketika pasar saham mengalami penurunan, emas sering kali tetap stabil. Dengan menambahkan emas ke portofolio Anda, bahkan dengan harga tinggi saat ini, Anda menambahkan aset yang tidak bergerak seiring dengan investasi tradisional. Ini mengurangi risiko dan volatilitas portofolio Anda, memastikan bahwa sebagian kekayaan Anda tetap terlindungi meskipun aset lain mengalami kerugian.