Inter Vs Getafe, Lukaku dan Eriksen Loloskan Tim

Inter Milan memastikan lolos ke perempat final Liga Europa. Inter mengalahkan Getafe di 16 besar lewat gol Romelu Lukaku dan Christian Eriksen.
Inter Milan memastikan lolos ke perempat final Liga Europa setelah mengalahkan Getafe 2-0 di 16 besar di Veltins Arena, Kamis, 6 Agustus 2020 dini hari WIB. Tampak pemain Inter merayakan gol di laga itu. (Foto: inter.it)

Jakarta - Inter Milan bersusah payah sebelum memastikan lolos ke perempat final Liga Europa. Di laga 16 besar yang digelar satu kali di tempat netral di Veltins Arena, Kamis, 6 Agustus 2020 dini hari WIB, Inter menang 2-0 atas Getafe. Gol-gol dihasilkan Romelu Lukaku dan Christian Eriksen yang membawa I Nerazzurri menghadapi Bayer Leverkusen atau Rangers di perempat final. 

Laga Inter melawan Getafe digelar sekali karena mereka belum bertanding sama sekali setelah dibatalkan akibat pandemi Covid-19. Bagi tim yang belum bertanding, UEFA sudah memutuskan pertandingan digelar sekali saja di tempat netral. 

Berbeda dengan Manchester United melawan LASK yang sudah digelar sekali sebelum dihentikan. Mereka menyelesaikan laga ke-2 yang digelar di kandang Man Utd di Old Trafford. Hasilnya, Man Utd menang 2-1 dan unggul agregat 7-1 karena di laga pertama menang 5-0. 

Saya senang dengan kemenangan ini karena Liga Europa merupakan kompetisi penting bagi kami

Kemenangan atas Getafe pun langsung meloloskan Inter ke perempat final. Mereka masih menunggu lawan Leverkusen atau Rangers yang akan bertanding, Kamis, 6 Agustus 2020 pukul 23.55 malam WIB. Pertandingan di babak perempat final itu pun tetap digelar sekali di tempat netral. 

Pelatih Inter Antonio Conte mengaku puas dengan kemenangan yang membawa tim ke 8 besar. Apalagi, Inter sempat mengalami kesulitan di laga tersebut. 

"Getafe mengawali laga dengan baik dan menciptakan banyak peluang. Sebaliknya, kami terlambat start dan baru bisa menguasai permainan di menit-menit berikutnya. Meski demikian, kami pantas memenangkan laga ini," ujar Conte seperti dikutip UEFA. 

"Saya senang dengan kemenangan ini karena Liga Europa merupakan kompetisi penting bagi kami. Ini memberi kesempatan kepada kami untuk berkembang selama melalui babak knockout," kata eks pelatih Chelsea ini. 

Sementara, pelatih Getafe Jose Bordalas merasa kecewa gagal menang meski timnya bermain luar biasa. Bahkan Getafe seharusnya mencetak gol bila penalti Jorge Molina tidak melebar. 

"Sangat disayangkan karena kami bermain luar biasa. Saya bangga pada pemain. Pertandingan akan berubah bila penalti kami membuahkan hasil. Tetapi itulah sepak bola. Tak ada yang perlu disalahkan," ucap Bordalas. 

Inter Dapat Perlawanan Ketat dari Getafe 

Di laga tersebut, Inter mendapat perlawanan ketat dari Getafe. Apalagi klub La Liga Spanyol itu langsung menekan pertahanan Inter.

Kiper Samir Handanovic sudah dipaksa bekerja keras untuk menghadang serangan Getafe. Peluang bagus lewat sundulan Nemanja Maksimovic yang menerima umpan silang Damian Suarez bisa digagalkan Handanovic. 

Inter Vs GetafeStriker Inter Milan Romelu Lukaku berebut bola dengan pemain Getafe di pertandingan di 16 besar Liga Europa di Veltins Arena, Kamis, 6 Agustus 2020 dini hari WIB. Inter menang 2-0 dan lolos ke perempat final. (Foto: inter.it)

Selanjutnya, Inter mendapat serangan dari Marc Cucurela dan Maksimovic yang kembali mendapat peluang. Namun 2 peluang itu gagal dituntaskan dengan baik. 

Saat mendapat tekanan, Inter secara perlahan mulai bangkit. Setelah striker Lautaro Martinez dua kali gagal membobol gawang Getafe, akhirnya tandemnya Romelu Lukaku yang menuntaskan. 

Gol Lukaku tercipta saat menerima umpan panjang dari bek Alessandro Bastoni. Eks penyerang Man Utd ini memenangkan duel dengan Xabier Etxeita dan kemudian melepaskan tendangan yang menjadikan Inter unggul 1-0 di menit 33. Keunggulan itu bertahan sampai akhir laga. 

Di babak ke-2, Getafe tak menurunkan tempo permainan. Mereka tetap memberi perlawanan demi menyamakan skor. 

Baca juga: 

Antonio Conte: Inter Milan Lebih Pantas ke Final

Inter Milan Hanya Omong Doang, Cavani Pilih Atletico

Bahkan Getafe nyaris mencetak gol saat mendapat hadiah penalti di menit 76. Penalti diberikan setelah bek Diego Godin menyentuh bola di kotak terlarang. 

Wasit sempat meninjau insiden itu lewat VAR. Setelah dikonfirmasi, Godin memang melakukan pelanggaran sehingga Getafe mendapat hadiah penalti. Sayangnya, Molina gagal menuntaskan eksekusi. Sepakan dia melebar. 

Setelah Getafe gagal mencetak gol, Inter justru berhasil menambah gol. Kali ini, Eriksen yang memantapkan keunggulan La Beneamata di menit 83. Skor berubah menjadi 2-0 dan bertahan sampai akhir laga. []

Berita terkait
Inter Milan Vs Getafe, Susunan Pemain dan Prediksi
Inter Milan diunggulkan menang saat menghadapi Getafe di laga 16 besar Liga Europa. Laga ini digelar satu kali di tempat netral di Jerman.
Inter Milan Rekrut Bek Madrid yang Dipinjam Dortmund
Inter Milan akan merekrut bek Real Madrid Achraf Hakimi. Saat ini Hakimi dipinjam Borussia Dortmund dan akan kembali ke Madrid akhir musim ini.
Ditahan Sassuolo, Inter Milan Sulit Kejar Scudetto
Inter Milan gagal memenangkan pertandingan saat bermain di kandang sendiri. Hasil imbang melawan Sassuolo menyulitkan Inter memburu Scudetto.
0
Jawaban Jokowi Saat Ditanya Pilih Puan Maharani atau Ganjar Pranowo Capres 2024
Apa jawaban Presiden Jokowi ketika wartawan bertanya kepadanya: pilih siapa capres untuk Pilpres 2024, Puan Maharani atau Ganjar Pranowo.