Inilah 5 Penyebab Insentif Kartu Prakerja Gagal Cair

Insentif Prakerja bisa saja gagal dicairkan karena beberapa alasan yang kadang kurang diperhatikan oleh peserta.
(ADITYA PRADANA PUTRA/Antara)

TAGAR.id, Jakarta - Para penerima Kartu Prakerja baru bisa mendapatkan insentif sebesar Rp 2,55 juta setelah melaksanakan pelatihan pertama.

Intensif tersebut akan dicairkan melalui rekening atau e-wallet peserta Kartu Prakerja secara bertahap selama 4 bulan.

Namun, insentif Prakerja bisa saja gagal dicairkan karena beberapa alasan yang kadang kurang diperhatikan oleh peserta.

Sebelum mendapatkan insentif, peserta yang lolos seleksi akan mendapatkan dana bantuan sebesar Rp 1 juta.

Tapi, dana tersebut hanya bisa digunakan untuk membeli pelatihan Prakerja saja dan tidak dapat dicairkan.

Peserta bisa membeli pelatihan berkali-kali dengan dana tersebut asalkan pelatihan pertama sudah diselesaikan.

Perlu diingat, insentif baru bisa dicairkan bila peserta sudah menyelesaikan pelatihan pertama. Untuk pelatihan kedua dan seterusnya, tidak akan mempengaruhi jadwal pencairan.

Setelah melakukan pelatihan pertama, penerima Kartu Prakerja akan mendapat insentif sebesar Rp 600.000 selama 4 bulan.

Kemudian setelah insentif pertama dicairkan, peserta juga akan mendapat insentif lain sebesar Rp 50.000 yang dicairkan bertahap selama 3 kali bila mengisi survei evaluasi.

Dikutip dari prakerja.go.id, inilah 5 alasan yang membuat intensif gagal dicairkan:

1. Belum mengisi ulasan atau review pelatihan di dashboard akun Prakerja.

2. Belum memberikan penilaian atau rating pelatihan di dashboard akun Prakerja.

3. Akun e-wallet belum di-upgrade atau melakukan verifikasi KTP dan swafoto.

4. Data KTP dan swafoto yang didaftarkan pada e-wallet tidak sesuai dengan yang didaftarkan pada akun Kartu Prakerja

5. Nomor rekening atau e-wallet yang didaftarkan pada Kartu Prakerja tidak aktif.

Oleh karena itu, sangat penting untuk menyamakan data KTP, nama, dan nomor HP antara Kartu Prakerja dengan rekening atau e-wallet yang disambungkan.

Kamu bisa memastikan terlebih dahulu rekening dan e-wallet yang akan didaftarkan pada akun kartu Prakerja sudah benar dan aktif. []


Baca Juga:

Berita terkait
4 Hal yang Perlu Disiapkan agar Bisa Bergabung dengan Kartu Prakerja Gelombang 25
Pemerintah akan membuka pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 25 dalam kurun waktu sampai dengan tujuh hari setelah pengumuman gelombang 24.
Kartu Prakerja Gelombang 23 Dibuka Tersedia 500 Ribu Kuota
Komite Cipta Kerja telah memutuskan pada semester pertama tahun ini Program Kartu Prakerja masih bersifat semi bantuan sosial (Bansos)
Buruan Daftar! Ada 500 Ribu Kuota Kartu Prakerja Gelombang 23
Pada gelombang 23 ini, akan dibuka kesempatan bagi 500.000 orang. Syarat penerima Kartu Prakerja adalah Warga Negara Indonesia berusia 18-64 tahun.
0
Banyak Kepala Daerah Mau Jadi Kader Banteng, Siapa Aja?
Namun, lanjut Hasto Kritiyanto, partainya lebih mengutamakan dari independen dibandingkan politikus dari parpol lain.